Tak Berpolitik dan Tak Jadi Timses, Gibran Beri Jawaban Ini Saat Ditanya Pilih Jokowi atau Prabowo
Begini jawaban Gibran Rakabuming Raka saat ditanya pilih Jokowi atau Prabowo di Pilpres 2019.
Penulis: Indan Kurnia Efendi | Editor: Tarsisius Sutomonaio
TRIBUNJABAR.ID - Anak pertama Presiden Joko Widodo (Jokowi), Gibran Rakabuming Raka mengaku tidak akan menjadi tim sukses salah satu pasangan calon pada Pilpres 2019.
Gibran Rakabuming juga meyakinkan bahwa dia tidak terjun ke dunia politik.
"Saya itu enggak pernah berpolitik dan tidak menjadi tim sukses," ujar Gibran Rakabuming saat memberi kuliah umum di Universitas Dian Nuswantoro (Udinus), Semarang, Senin (3/9/2018), seperti dilansir TribunJabar.id dari Kompas.com.
Seorang mahasiswa pun melontarkan pertanyaan kepada kakak Kaesang Pangarep itu, terkait siapa pilihannya di Pilpres 2019.
Kalimat yang keluar dari mulut Gibran Rakabuming begitu diplomatis saat ditanya pilih Jokowi atau Prabowo.
Ia mengatakan, memilih Jokowi atau Prabowo adalah hak setiap orang dan tak perlu diumbar ke publik.
"Soal memilih (Prabowo atau Jokowi) jawabannya rahasia," ujarnya.
Pertanyaan serupa kembali didapatkan Gibran Rakabuming terkait pilihannya.
"Jika semua menjadi pengusaha, lantas siapa yang menjadi karyawan?" tanya mahasiswa itu.
"Lalu kedua, milih Pak Prabowo atau Pak Jokowi?" ucapnya, yang kemudian disambut gemuruh tepuk tangan peserta.
"Ya, pertanyaan bagus," ujar Gibran Rakabuming.
Ia lantas menjawab pertanyaan pertama dari si mahasiswa. Menurutnya, menjadi seorang karyawan atau wirausaha itu merupakan pilihan masing-masing individu.
Setiap pekerjaan, tambahnya, mempunyai kelebihan dan kekurangan tersendiri.
"Jadi karyawan enggak apa-apa, pagi berangkat, pulang sore yang akan kaya itu bosmu. Itu pilihan," ujarnya.
"Yang kedua, dijawab enggak ya. Jawabannya rahasia," kata Gibran Rakabuming yang tetap teguh pada jawabannya.
Cerita Jokowi Sempat Sedih Soal Pilihan Bisnis Gibran dan Kaesang

Buah tak jatuh jauh dari pohonnya. Mungkin peribahasa tersebut sangat cocok disematkan kepada Gibran Rakabuming Raka dan Kaesang Pangarep.
Dua putra Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka dan Kaesang Pangarep memang dikenal sebagai pebisnis.
Gibran dan Kaesang mengikuti jejak ayahnya menjadi seorang pengusaha.
Sebelum terjun ke dunia politik dan birokrat, Jokowi merupakan pengusaha mebel sukses di Solo dan produknya sudah beredar hingga mancanegara.
Kini, Gibran Rakabuming yang merupakan anak sulung Jokowi sedang meniti usahanya dalam hal kuliner.
Suami Selvi Ananda ini memilih untuk menjadi pengusaha katering dan membuka usaha martabak di Solo, Jawa Tengah.
Ia sempat mengungkap satu alasan mengapa dirinya memilih untuk menjadi pebisnis.
"Karena saya ingin mandiri," ujar Gibran Rakabuming kepada Kompas.com, Minggu (27/8/2017).
Perjalanan bisnis Gibran dimulai sejak tahun 2010 saat ia merintis perusahaan katering bernama Chili Pari.
Gibran mendapatkan modal dari pinjaman bank, bukan dari ayahnya yang kala itu masih menjabat sebagai Wali Kota Solo.
Melihat peluang yang semakin lebar, bisnis katering Chili Pari pun semakin menyembangkan.
Tak hanya fokus di bagian katering tetapi juga wedding organizer hingga pengadaan suvenir, undangan, dan foto pre wedding.
Tribun Jabar melansir Kompas, kurang puas "bermain" di usaha katering, Gibran Rakabuming dan beberapa rekannya mengembangkan bisnis kuliner lain sekitar tahun 2015.
Bisnis kuliner ini yakni Martabak Kota Baru atau yang dikenal dengan sebutan 'Markobar'.
Kini, Markobar telah memiliki 29 cabang yang tersebar di sejumlah wilayah di Indonesia.
Darah bisnis Jokowi juga semakin terlihat pada diri Kaesang Pangarep.
Kaesang sudah terjun ke dunia bisnis clothing line bernama Sang Javas.
Produk Sang Javas berupa baju kaos yang bergambar kecebong.
Kecebong di sini sebagai simbol metamorfosa, dari kecebong, menjadi berudu berkaki, kemudian menjadi katak, sebelum akhirnya menjadi katak dewasa.
Setelah produk Sang Javas semakin berkembang, Kaesang juga mulai terjun ke dunia kuliner.
Ia berhasil membuat bisnis kuliner yang bernama Sang Pisang.
Sang Pisang merupakan pisang goreng nugger yang kekinian dengan berbagai macam varian topping.
Sebenarnya, selain terjun ke dunia bisnis, Kaesang juga sudah mendapatkan pundi-pundi uang sebagai Youtuber.
Kaesang kerap mengunggah kegiatannya menjadi sebuah Video Blog (Vlog) di akun Youtube miliknya.
Di tengah kesuksesan dua putranya yang memiliki kerajaan bisnis sendiri, rupanya ada satu hal yang membuat Jokowi sedih.
Jokowi mengaku merasa sedih ketika mendengar Gibran dan Kaesang memilih jalan bisnisnya masing-masing.
Presiden Jokowi sedih dan sempat syok karena anak-anaknya tidak ada yang memiliki keinginan untuk meneruskan usaha mebel yang sudah ia jalankan selama 27 tahun.
“Tapi yang bikin saya sedih anak saya enggak ada yang mau nerusin usaha saya. Padahal pabrik gede ada alat produksi ada, tinggal nerusin dan gedein enggak ada yang mau,” ungkap Jokowi di hadapan ribuan mahasiswa dan pelajar dalam acara Entrepeneur Wanted! yang digelar di Gedung Sabuga ITB, Bandung, Senin (18/12/2017).
Jokowi syok saat Gibran Rakabuming datang kepadanya untuk izin bisnis martabak, dilanjutkan Kaesang yang bisnis pisang.
"Belum urusan martabak rampung, datang anak saya yang kecil. Anak yang kecil selalu saya bujuk. Baru tiga bulan lalu, 'Pak saya mau jualan pisang goreng'," ujar Jokowi menirukan Kaesang.
Presiden Jokowi mengatakan, dirinya tidak menghalangi kedua anaknya untuk membangun usahanya. Nyatanya, usaha yang dibangun Gibran lima kali lebih maju.
“Baru lima tahun, brand value pabrik yang saya miliki dengan martabak Gibran miliki lima kali lipat lebih nilai gede martabaknya,” kata Presiden.