9 Fakta tentang Johny, Bocah yang Panjat Tiang Bendera di NTT, Dapat Uang Permen dari Hotman Paris
Fakta menarik itu datang dari Johny yang rupanya saat kejadian sedang menderita sakit.
2. Lagi sakit Perut
Saat kejadian sebenarnya Johny tengah dirawat oleh tim medis.
Ketika upacara sudah berlangsung, Johny harus mendapat perawatan oleh tim medis lantaran pingsan.
Mendengar ada hambatan pengibaran bendera dan dibutuhkan orang yang bisa memanjat bendera, Johny langsung bergerak mengajukan diri.
Kisah Mantan Pejuang, Ditawari Bantuan Agar Dapat Pensiunan Malah Uangnya Dibawa Lari https://t.co/WW0fvxIsXF via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) August 18, 2018
3. Suka panjat pohon bantu orangtua cari buah asam dan pinang
Ternyata kecerdikan Johny memanjat pohon tak lepas dari kebiasannya memanjat pohon.
Johny setiap pulang sekolah seringkali membantu orangtuanya mencari buah asam dan pohon pinang.
"Johny ini kalau di rumah, setelah pulang sekolah, dia membantu orang tua, dengan mencari buah asam untuk dijual. Pohon asam yang tinggi, bisa dipanjatnya," ucap Siquito.
4. Panjat tiang 15 meter
Siquito tak heran jika Johny berani memanjat tiang bendera yang tingginya 15 meter.
Siswa kelas 1 SMP Negeri Silawan itu berhasil melepaskan tali bendera yang tersangkut di ujung tiang.
Sebelumnya tali yang digunakan untuk mengikat bendera terlepas dan tersangkut di ujung tiang bendera.
Susunan Acara Pembukaan Asian Games 2018, Dihadiri oleh 5.500 Pengisi Acara dan 141 Musisi https://t.co/VuhTuO08Do via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) August 18, 2018
5. Dapat penghargaan
Atas aksi heroik itu Johny mendapat penghargaan dari Wakil Bupati Belu JT Ose Luan.