Pilpres 2019

Dampingi Prabowo di Pilpres 2019, Ini 7 Fakta Seputar Sandiaga Uno

Berikut adalah tujuh fakta yang telah dirangkum Tribun Jabar mengenai Sandiaga Uno.

Penulis: Theofilus Richard | Editor: Theofilus Richard
Tribunnews
Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno. 

TRIBUNJABAR.ID - Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno, menjadi satu di antara nama yang diperbincangkan banyak orang setelah dideklarasikan menjadi pendamping Prabowo Subianto di Pilpres 2019, Kamis (9/8/2018).

Berikut adalah tujuh fakta yang telah dirangkum Tribun Jabar mengenai Sandiaga Uno.

1. Pengusaha sukses

Sandiaga Uno menjadi satu di antara pengusaha paling sukses di Indonesia.

Ia memiliki beberapa unit usaha.

Beberapa di antaranya adalah Saratoga Capital yang didirikan bersama Edwin Soeyadjaya, perusahaan tambang PT. Adaro, dan perusahaan pengelola aset PT. Recapital Advisors.

Persib Bandung Vs Mitra Kukar Layaknya Duel Dua Pelatih, Ini Penilaian Gomez Soal Rahmad Darmawan

2. Satu di antara orang terkaya di Indonesia

Kesuksesannya membuat Sandiaga Uno menjadi satu di antara orang terkaya di Indonesia.

Namanya menempati posisi 85 dari 100 orang terkaya versi majalah Globe Asia.

Sandiaga Uno memiliki kekayaan sebesar 500 juta dollar AS atau sekira Rp 7,2 triliun (dengan kurs tukar rupiah Rp 14.531,00).

3. Prestasi Akademis

Selain pengusaha sukses, Sandiaga Uno juga ternyata memiliki prestasi akademis yang baik.

Sandiaga Uno lulus dari Wichita State University, Amerika Serikat, dengan predikat summa cum laude.

Setelah satu tahun bekerja di sebuah bank pada 1990, ia kembali melanjutkan pendidikan di George Washington University.

Di sana, Sandiaga Uno lulus dengan meraih IPK 4,00 pada tahun 1992.

Minta Restu, Sandiaga Uno Peluk Erat Anies Baswedan

4. Direktur Termuda

Dalam perjalanan karirnya, Sandiaga Uno tercata pernah menjadi direktur termuda sebuah perusahaan di Kanada.

Ia menjabat Executive Vice President NTI Resources, Ltd., Kanada.

5. Aktif di Organisasi

Sandiaga Uno juga aktif di berbagai organisasi.

Ia pernah menjabat sebagai anggota Komite Ekonomi Nasional di era pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono dan Ketua Umum Badan Pengurus Pusat Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) periode 2005-2008.

Selain itu, ia juga pernah aktif sebagai Ketua Umum PB Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PRSI), Ketua Umum APPSI (Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia), Wakil Ketua Umum KADIN Bidang UMKM, Bendahara ICMI, dan pendiri Asosiasi Kewirausahaan Sosial Indonesia (AKSI).

700 Personel Polisi Dikirim ke NTB Untuk Membantu Masyarakat Terdampak Gempa Lombok

6. Terjun ke Politik

Sepak terjangnya di dunia politik, dimulai pada 2014 ketika ia menjadi juru kampanye Prabowo Subianto pada Pilpres 2014.

Kemudian, pada 2016, ia diberi mandat dari Partai Gerindra sebagai Bakal Cagub DKI Jakarta.

Tetapi di tengah perjalanan, Sandiaga Uno akhirnya didaulat menjadi calon wakil gubernur mendampingi Anies Baswedan.

Belum genap satu tahun setelah dilantik menjadi Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno ditunjuk partai koalisi PKS, PAN, dan Gerindra, sebagai bakal cawapres pendamping Prabowo Subianto.

Konsekuensinya, Sandiaga Uno akan mundur dari jabatannya sebagai Wagub DKI Jakarta.

"Beliau juga berkorban. Beliau bersedia mengundurkan diri dari jabatan wakil gubernur yang telah dengan susah payah beliau rebut selama bertahun-tahun kampanye," kata Prabowo, Kamis malam (9/8/2018).

Cawapres Dadakan Prabowo, Hidup Sandiaga Uno Berbuah Manis, dari PHK hingga Hasil Belasan Triliun

7. Keluar dari Partai Gerindra

Setelah diumumkan menjadi pendamping Prabowo Subianto pada Pilpres 2019, Sandiaga Uno diminta keluar dari Partai Gerindra.

Prabowo Subianto menyebut hal itu dilakukan agar dapat diterima oleh partai koalisi.

"Beliau harus diterima partai-partai lain. Saya meminta beliau mundur dari Gerindra. Padahal beliau sudah meniti karir di Gerindra cukup lama. Sekarang Wakil Ketua Dewan Pembina," ujar Prabowo, Kamis malam (9/8/2018).

Pasangan Prabowo-Sandiaga Uno akan diusung PKS, PAN,dan Gerindra.

Sebelumnya, diberitakan Sandiaga Uno dideklarasikan mendampingi Prabowo Subianto dalam Pilpres 2019.

Rencananya Prabowo-Sandiaga Uno akan mendaftar di KPU hari ini, Jumat (10/8/2018).

Sandiaga Uno Minta Doa Restu Perbaiki Ekonomi Indonesia

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved