Gara-gara Menolak Memijat, Nenek Julak Tewas Mengenaskan, Kepalanya Ditemukan Selang Sehari

Saat ditemukan jasad nenek Julak tak mengenakan baju dan kepala yang telah terlepas dari badan.

Editor: Ravianto
banjarmasinpost.co.id/reni kurniawati
Polisi meringkus pembunuh nenek Lahbaniah yang ditemukan tewas tanpa kepala di depan rumah 

Laporan Wartawan Banjarmasin Post Muhammad Elhami

TRIBUNJABAR.ID,  AMUNTAI - Upaya petugas Polres Hulu Sungai Utara (HSU) mencari kepala nenek Lahbaniah alias Julak (67) akhirnya membuahkan hasil.

Kepada Banjarmasinpost.co.id, Senin (30/7/2018) Kasat Reskrim Polres HSU AKP Jumangin membenarkan bahwa kepala korban telah ditemukan sehari setelah dia ditemukan tewas mengenaskan.

"Sudah ketemu, pas adzan dzuhur tadi," ujarnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, nenek Lahbaniah alias Julak (67) tergeletak dengan kondisi mengenaskan di depan rumahnya, Desa Bararawa Kecamatan Paminggir, Minggu (29/07/2018) sekutar pukul 19.00 wita.

Saat ditemukan jasad nenek Julak tak mengenakan baju dan kepala yang telah terlepas dari badan.

KBO Reskrim Ipda Riyanda Putra S.Tr.K mengatakan warga atas nama Jumrani warga sekitar melaporkan kejadian tersebut pada malam hari sekitar pukul 22.00 dan pihaknya langsung menuju TKP.

Dan diketahui pelaku dari tindakan keji tersebut merupakan warga sekitar bernama Lahmudin alias Udin (26) yang tinggal di RT 01 tak jauh dari rumah korban.

Kejadian bermula saat Nenek Julak usai melaksanakan salat magrib tengah bersantai di dalam rumah dan menonton televisi.

Kemudian Udin datang ke rumah korban untuk meminta pijat. Namun korban menolak hingga membuat tersangka marah dan mengambil parang lalu menebaskannya ke leher korban.

Link Live Streaming PS Tira Vs Persib Bandung: Maung Antisipasi Kejutan The Young Warrior

Korban nenek Julak langsung meninggal di tempat dan tersangka Udin membawa parang dan kepala korban keluar rumah untuk membuangnya.

Warga sekitar tak tinggal diam karena ada saksi yang melihat kejadian tersebut.

Hingga akhirnya warga berhasil mengamankan dan mengikat tersangka dengan tali menunggu pihak kepolisian datang.

Ipda Riyanda menambahkan saat ini pihaknya telah mengamankan pelaku tindakan pembunuhan dan masih melakukan pencarian terhadap kepala korban yang masih belum ditemukan.(*)


Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved