BREAKING NEWS : Pria Berjaket Kulit Hitam Klaim Sedang Menjaga Fuad Amin di Rumah Sakit Ini

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ery Chandra

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Ada pihak yang mengklaim sedang melakukan penjagaan terhadap terpidana korupsi, Fuad Amin Imron, ketika Tribun Jabar melakukan pemantauan di Rumah Sakit (RS) Santo Borromeus, Kota Bandung.

Saat itu Ruang Yosef lantai lima rumah sakit tersebut, tampak ada tiga orang tengah berjaga di depan kamar 1515.

Ketika Tribun Jabar mencoba mendekati kamar tersebut, seorang pria botak yang mengenakan jaket kulit hitam yang mengaku sebagai petugas langsung menhampiri Tribun Jabar.

• Raffi Ahmad dan Nagita Slavina Beri Kamera Seharga Rp 10 Juta pada Bowo dan Nurrani Secara Cuma-cuma

• Link Live Streaming Barito Putera Vs Persib Bandung, Wanggai dan Wildan Jadi Dimainkan?

Pria yang mengaku bernama Zek menyebut dirinya sebagai petugas yang diberikan wewenang untuk menjaga keamanan terpidana 13 tahun penjara kasus korupsi dana APBD Kabupaten Bangkalan dan suap jual beli gas alam tersebut.

Namun, sayang pria berperawakan sedang itu tidak mengizinkan media untuk bertemu dengan Fuad Amin dengan alasan kondisinya dalam keadaan lemah.

"Saya ditugaskan menjaga bapak di sini. Tidak bisa ketemu langsung karena kondisi bapak lemah," ujar Zek sambil menunjukkan logo petugas keamanan, di RS Santo Borromeus, Kota Bandung, Minggu (22/7/2018).

Karena Pesan Hoaks di Grup WhatsApp, Pria Ini Dituding Sebagai Penculik dan Tewas Dihajar Massa https://t.co/PbYJxbh9Xe via @tribunjabar

— Tribun Jabar (@tribunjabar) July 22, 2018

Sementara pihak rumah sakit yang bisa ditemui Tribun Jabar, Minggu sore itu, hanya seorang petugas sistem informasi (Billing System).

Petugas Rumah Sakit Borromeus yang enggan disebut namanya itu mengatakan bahwa pihaknya tidak bisa memberikan keterangan apapun kepada media, sementara petugas bagian informasi dan Direktur RS Santo Borromeus dikatakannya sedang tidak berada di tempat.

"Karena hari Minggu mereka tidak ada jadwal kerja. Hari ini libur, nanti besok Senin saja," ujarnya.

Sebelumnya, Tim Komisi Pembarantasan Korupsi (KPK) dalam Operasi Tangkap Tangan (OTT) di Lapas Sukamiskin pada Jumat (20/7/2018) malam dan Sabtu (21/7/2018) dini hari tak hanya menyasar Kalapas Sukamiskin Wahid Husen dan narapidana kasus korupsi Fahmi Darmawansyah, tim KPK juga menyasar sel tahanan yang ditempati oleh Tb Chaeri Wardhana alias Wawan dan Fuad Amin Imron.

Namun  saat hendak menggeledah sel tahanan Wawan dan Fuad, pintu sel tahanan itu terkunci dan kedua narapidana tersebut tak ada di dalam kamar tahanannya.

"Wawan dan Fuad tak ada di kamarnya, sampai sekarang kami belum tahu ada dimana mereka. Sampai sekarang belum pulang ke Lapas Sukamiskin," kata Wakil Ketua KPK, Laode M Syarif saat jumpa pers di Gedung KPK, Sabtu (21/7/2018) malam. (*)

• Wawan dan Fuad Belum Kembali ke Lapas Sukamiskin, KPK Pun Peringatkan Para Dokter

• Tubagus Chaeri Wardana Disebut Sudah Kembali ke Lapas Sukamiskin