PPDB SMK
Tidak Lolos Jalur Zonasi, Nanda Puspitasari Tetap Berjuang di Jalur NHUN
Kalo jarak dari rumah ke sekolah deket, sekitar 2 km, tapi enggak tahu kenapa enggak diterima
Penulis: Resi Siti Jubaedah | Editor: Kisdiantoro
Laporan wartawan Tribun Jabar, Resi Situ Jubaedah
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Nanda Puspitasari (15) seorang siswi alumnus SMP Kartika, menginginkan bisa diterima di SMKN 3 Bandung.
Ia mendaftarkan dirinya melalui jalur zonasi di SMKN 3 Bandung.
Ia tinggal di sekitar Jalan Gatot Subroto, Maleer, Kecamatan Batununggal, Kota Bandung, sehingga jarak dari rumah ke sekolahnya sekitar 2 km.
Sayangnya ia tidak diterima jalur zonasi di SMKN 3 Bandung.
“Kalo jarak dari rumah ke sekolah deket, sekitar 2 km, tapi enggak tahu kenapa enggak diterima,” ujar Nanda Puspitasari saat ditemui TribunJabar.Id, Jumat (6/7/2018).
Tanpa Pamit, Satu Pemain Seleksi Pergi dari Persib Bandung, Agen: Saya Mohon Maaf https://t.co/LieCuaMDn8 via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) July 6, 2018
Namun hal tersebut tidak membuat ia patah semangat untuk mendaftar ke SMKN 3 Bandung.
Nanda tetap mendaftar sekolah ke SMKN 3 Bandung melalui jalur NHUN.
“Kalo buat passing grade nya liat yang tahun kemarin aja, 23, nem aku 25. Kalaupun kemarin gak diterima jalur zonasi, tetep berjuang aja di jalur NHUN,” ujarnya.
Alasan ia memilih SMKN 3 Bandung karena menurutnya kualitas sekolahnya bagus, sarana dan prasarana sekolahnya bagus.
Rencananya, Nanda memilih jurusan Multimedia di SMKN 3 Bandung karena ia hobi menggambar dan membuat ilustrasi digital.
Nanda sangat berharap diterima di SMKN 3 Bandung melalui jalur NHUN.
Kalau tidak lolos jalur NHUN, Nanda akan mendaftar SMK Swasta.
Namun ia masih kebingungan mencari SMK swasta yang sama bagusnya dengan SMKN 3 Bandung.