Pascapilkada Serentak, Polres Garut Izinkan Masyarakat Berdemonstrasi

Laporan wartawan Tribun Jabar, Hakim Baihaqi

TRIBUNJABAR.ID, GARUT - Pihak Kepolisian Resor (Polres) Garut mengizinkan masyarakat untuk melakukan demonstrasi terkait penyelenggaraan pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak 2018.

Kapolres Garut, AKBP Budi Satria Wiguna, mengatakan, bagi masyarakat yang hendak berdemontrasi harus dituangkan sesuai wadah dan aturan berlaku.

"Silakan saja, itu adalah kebebasan masyarakat dalam menyampaikan aspirasinya," kata Budi di Mapolres Garut, Jalan Jend Sudirman, Kabupaten Garut, Selasa (3/7/2018).

Ridwan Kamil Hadiahkan Sepeda Motor untuk Nanda Driver Ojek Online yang Ikut 'Berkampanye' https://t.co/wjvYYZUqXx via @tribunjabar

— Tribun Jabar (@tribunjabar) July 2, 2018

Bila demonstrasi dituangkan dalam wadah yang salah, pihaknya akan menindak tegas dan membubarkan secara paksa, karena dikhawatirkan mengganggu ketertiban umum.

"Menggangu kamtibmas? Kami akan ke depan menyelesaikan," kata Budi.

Mengenai kondisi serta Garut pascapelaksanaan pilkada serentak 2018, Budi mengatakan, terpantau masih cukup kondusif dan belum ada gerakan dari kelompok yang mengarah pada tindakan negatif.

"Masyarakat sudah dewasa, saya acungkan dua jempol," katanya.

Maka dari itu, ia berharap, adanya sinergitas antara TNI dan Polri, dapat terus meredam amarah pihak yang mencoba mengacaukan situasi Kabupaten Garut saat ini.

"Kami akan memberikan atensi kepada masyarakat harus tetap imbang dan KPU Garut serta Panwaslu bekerja sesuai fungsi," katanya.

Baca: Colenak, Jajanan Khas Bandung yang Disulap Mewah di Tempat Ini, Patut Dicoba!

Baca: Sekelompok Anak yang Terperangkap di Gua Selama 9 Hari Ditemukan Selamat, Ini Videonya