Pilkada Serentak
Partisipasi Pilkada 2018 di Kabupaten Cirebon Menjadi Tolak Ukur Pilpres 2019
Partisipasi pilkada di Kabupaten Cirebon tahun ini meningkat dari tahun 2013 yang hanya 48 persen menjadi 65 persen.
Penulis: Siti Masithoh | Editor: Seli Andina Miranti
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Siti Masithoh
TRIBUNJABAR.ID, CIREBON - Partisipasi Pilkada 2018 di Kabupaten Cirebon menjadi tolak ukur Pilpres 2019.
Pasalnya, partisipasi pilkada tahun ini meningkat dari tahun 2013 yang hanya 48 persen menjadi 65 persen.
Hal itu yang akan dipertahankan bahkan ditingkatkan oleh KPU Kabupaten Cirebon.
Ridwan Kamil Hadiahkan Sepeda Motor untuk Nanda Driver Ojek Online yang Ikut 'Berkampanye' https://t.co/wjvYYZUqXx via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) July 2, 2018
"Kami sudah melakukan pendalaman setiap di daerah. Sampai kemudian ditemukan angka pada hari pelaksaan itu harus bawa berapa pemilih itu sudah kita lakukan hal demikian," ujar Komisioner SDM dan Parmas KPU Kabupaten Cirebon Khusnul Khotimah saat ditemui di kantor KPU, Senin (3/7/2018).
Hal tersebutlah, menurutnya, yang kemudian akan ditingkat KPU di Pilpres 2019.
Banyaknya calon legislatif di pemilu 2019 juga diprediksi akan meningkatkan tingkat partisipasi pemilu
"Karena memang angka partisipasi pemilu Pilpres 2014 di Kabupaten Cirebon masih tergolong dibawah, saya kira ini menjadi spirit bersama," ujarnya.
Baca: Arya, Bocah Asal Bandung yang Koma Karena Penyakit Langka, Dikenal Anak yang Aktif dan Pandai
Baca: Polres Cirebon Kota Tangkap Tiga Anggota Geng Motor yang Diduga Aniaya Warga