Argentina 1-1 Islandia, Lionel Messi Dibikin Frustasi, Terutama oleh Hannes Halldorsson

TRIBUNJABAR.ID- Beban berat dipikul Argentina dalam memburu trofil Piala Dunia 2018.

Di partai pertama grup D di Stadion Otkrytiye Arena, Rusia, Sabtu (16/6/2018), la Albiceleste hanya bermain imbang 1-1 melawan Islandia.

Argentina lebih dulu unggul 1-0 melalui gol Sergio Aguero di menit 18 menuntaskan umpan datar Marcos Rojo

Pesta la Albiceleste hanya bertahan 4 menit lantaran Alfred Finnbogason menyamakan skor menjadi 1-1 menuntaskan kemelut di mulut gawang Argentina.

Reaksi Gubernur DKI Jakarta Saat Disoraki Kelompok Berseragam di Istana Negara https://t.co/zKU3rV4l7Z via @tribunjabar

— Tribun Jabar (@tribunjabar) June 15, 2018

Hasil ini membuat langkah Argentina ke fase berikut semakin berat.

Padahal, dua tim kuat, Nigeria dan Kroasia menunggu di dua pertandingan berikut Lionel Messi dan kawan-kawan.

Sebaliknya, Islandia kian percaya diri karena langsung bisa meraih poin di penampilan pertama mereka di Piala Dunia.

Lionel Messi vs Hannes Halldorsson

Lionel Messi tampil sebagai protagonis bagi timnya sendiri di laga itu setelah gagal mengeksekusi penalti.

Sang megabintang pun tampak frustasi karena tidak bisa bebas bergerak karena dikawal ketat oleh pemain-pemain Islandia.

Baca: Soal Pilkada Serentak, Pjs Wali Kota Bandung: Jangan Dibuat Stres

Baca: Jangan Remehkan Bawang Putih, Bukan Sekadar Bumbu Dapur, Banyak Manfaat yang Menakjubkan

Tidak hanya karena gagal penalti, Lionel Messi juga dibikin frustrasi oleh kiper Hannes Halldorsson.

Kiper Islandia itu mementalkan dua usaha Lionel Messi selama babak pertama.

Satu di antaranya adalah sepakan keras Messi dari luar kotak penalti pada menit 16.

Hannes Halldorsson bekerja sangat baik untuk memblok sepakan para pemain Argentina.

Satu di antara usaha terbaiknya setelah menggagalkan penalti Lionel Messi adalah menepis sepakan Cristian Pavon di menit 85.

Usaha Ever Banega dan Javier Mascherano menjelang akhir laga juga dimentalkan Hannes Halldorsson.

Baca: Nekat Jalan kaki dari Sukabumi ke Istana Bogor 2 hari 2 Malam, Ujang: Saya Bahagia Sekali

Secara keseluruhan, Argentina amat mendominasi sepanjang 90 menit berkat 73 persen penguasaan bola.

Lionel Messi dan kawan-kawan pun tampil lebih agresif selama babak kedua.

Dari total 20 tembakan Argentina sepanjang laga, 12 tembakan terjadi selama babak kedua.

Serangan Argentina kurang efektif lantaran hanya 6 tembakan yang tepat sasaran.

Sebaliknya, Islandia berusaha demi mengamankan 3 poin, tetap memperkuat pertahanan dan mengandalkan serangan balik cepat.

Pada babak kedua, intensitas serangan tim berjuluk Strakamir Okkar itu berkurang.

Mereka hanya menambah 2 tembakan setelah turun minum padahal Islandia melepaskan 7 tembakan pada babak pertama.

Tiga dari total tembakan mengarah ke gawang dan berbuah satu gol. (*)