Persib Bandung
Umuh Muchtar Sempat Pesimistis dengan Kinerja Mario Gomez, Kini Beri Pujian Setinggi Langit
Manajer Persib Bandung Umuh Muchtar sempat pesimis dengan kinerja pelatih asing Mario Gomez
Penulis: Yudha Maulana | Editor: Yudha Maulana
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Manajer Persib Bandung Umuh Muchtar sempat pesimis dengan kinerja pelatih asing Mario Gomez.
Perjalanan Persib pada pramusim 2018 yang tak berjalan mulus, membuat Umuh berang.
Maung Bandung hanya bisa mempersembahkan satu kemenangan dan satu gol dari tiga laga yang dilakoni pada fase grup Piala Presiden 2018.
Buruknya lagi, Persib keok di kandang sendiri yang konon dianggap angker oleh tim-tim lawan.
Baca: Lihat Istrinya Diterkam Harimau, Usman Nekat Halau Hewan Dilindungi Itu hingga Pergi
Ia pun memberikan kritik tajam terhadap sang pelatih, Mario Gomez yang dianggap tak becus menangani tim sekaliber Persib.

Padahal, ekspetasi bobotoh begitu tinggi dengan hadirnya sejumlah nama mentereng seperti Victor Igbonefo, Bojan Malisic dan Oh In Kyun.
Umuh pun menyebut, pramusim 2018 sebagai musim yang terparah.
Baca: Cristiano Ronaldo Akan Pilih Profesi Ini Jika Pensiun dari Dunia Sepak Bola Nanti
Memang dari tiga edisi Piala Presiden, edisi terakhir merupakan perjalanan yang paling buruk bagi Persib.
Pada tahun pertama Piala Presiden 2015, Atep dan kawan-kawan sukses mengukuhkan diri sebagai juara.
Selanjutnya di Piala Bhayangkara 2016, Pangeran Biru meraih runner up dan pada gelaran berikutnya, 2017 Persib duduk di peringkat ketiga.
Baca: Sah! Ini Definisi Terorisme yang Disepakati Pemerintah dan DPR
"Lebih parah, kalau kemarin kita masih berjalan terus yah, sampai akhir (turnamen). Kalau sekarang belum apa-apa, lebih parah ini. Sekelas Persib, baru terjadi seperti ini," ujar Umuh Muchtar di kediamannya, Jalan Kiaracondong, Kota Bandung, Senin (29/1/2018).
Selain kesal karena performa Persib yang tak kunjung membaik, Umuh juga sempat menuding Mario Gomez kurang komunikasi kepada pihak manajemen.
Kepergian Achmad Jufriyanto yang menjadi pilar juga, sempat membuat Umuh keheranan.
"Selama ini saya tidak ada wewenang apa-apa, jadi saya cuma lihat aja, seperti saya orang bego. Saya mau lihat saja, sampai di mana ini pelatih dan mau ke mana ini Persib Bandung," katanya.

Berubah Sikap
Walau mengawali musim 2018 dengan gesekan, namun performa Persib yang akhirnya membaik di Liga 1 membuka mata Umuh terhadap kemampuan Mario Gomez.
Ia pun puas dengan keberanian pelatih asal Argentina itu yang membuang Michael Essien dan mendatangkan Jonathan Bauman untuk mengisi slot pemain asing Persib.

"Itulah hebatnya pelatih (Mario Gomez), buang yang mahal (Essien) ambil yang lebih murah (Ezechiel dan Bauman)," ujar Umuh Muchtar seusai pertandingan Persib vs PSM Makassar di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Rabu (23/5/2018).
Bukan hanya Ezechiel dan Bauman, Umuh pun bisa tersenyum lebar dengan performa rekrutan anyar Persib musim ini lainnya, Ardi Idrus dan Ghozali Siregar.
Menurutnya, para pemain yang sebelumnya diragukan, kini bisa membuktikan diri bahwa dirinya layak berseragam Pangeran Biru.
Baca: Ingat Jorge Pereyra Diaz? Sempat Diisukan Gabung Persib, Namun Ia Pilih Klub Ini Akhirnya
Baca: Ini Kekuatan Persib untuk Menghadapi Bali United, Mario Gomez Geber Aklimatisasi
Persib tentunya sangat beruntung memiliki dua striker yang tengah moncer.
Pasalnya, hingga pekan ke-10 Liga 1 2018, kedua striker ini telah mencetak 14 gol.
Dengan distribusi, Ezechiel 9 gol dan Bauman 5 gol.
Baca: Tertangkap Sedang Pesta Sabu, Dokter dan Perawat Ini Terus Menangis Saat Digiring ke Tahanan
Baca: Chat WA Ashanty dengan Para ART Bocor, Isinya Bikin Netizen Salut
Terkait pertandingan melawan PSM yang berakhir untuk kemenangan Persib dengan skor 0-3, Umuh kagum dengan apa yang ditunjukan skuat Maung Bandung.
"Ya luar biasa lah anak-anak pas sebelum main sudah dikasih arahan ke mereka," ujar Umuh sambil tersenyum lebar ditemui di Stadion GBLA usai pertandingan.(TRIBUN JABAR/YUDHA MAULANA)
Ini Pengakuan Ghozali Siregar Seusai Tampil Baik Bersama Persib Saat Melawan PSM Makassar https://t.co/4FiFBCuHxp via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) May 24, 2018
Duet JDT
Ezechiel N Douassel dan Jonathan Bauman mengingatkan kita pada duet striker asing yang pernah dibina Mario Gomez.
Mereka adalah Juan Martin Lucero dan Jorge Rolando Pereyra Diaz, duet Argentina di Johor Darul Takzim (JDT), klub asal Malaysia yang pernah dilatih Mario Gomez.
Di musim 2016, Juan Martin Lucero dan Jorge Pereyra mencetak 34 gol untuk JDT di Liga Super Malaysia.
Bukan sekadar menjadi duet tersubur, Jorge Pereyra dan Juan Martin Lucero memuncaki daftar pencetak gol terbanyak.
Baca: Calon Siswa SMP di Kota Tasik Bebas Pilih Sekolah Tanpa Seleksi, Asal Hapal Alquran, Ini Syaratnya
Jorge Pereyra jadi top scorer berkat koleksi 18 gol disusul Juan Martin Lucero di posisi kedua berkat sumbangan 16 gol.
Tidak heran, musim itu, JDT mampu mempertahankan gelar juara kompetisi tertinggi di Negeri Jiran.
Hingga Mario Gomez bergabung ke Persib Bandung, Juan Martin Lucero dan Jorge Pereyra masih tercatat dua striker terbaik yang pernah ia miliki selama semusim.