Pelawak Gogon Meninggal Dunia
Pesan Gogon kepada Asisten Selama Setahun Belakangan ini, Kerap Singgung Soal Kematian
Inilah pesan Gogon kepada asisten selama setahun belakangan. Kok almarhum kerap singgung soal kematian?
Penulis: Indan Kurnia Efendi | Editor: Indan Kurnia Efendi
TRIBUNJABAR.ID - Dunia hiburan Tanah Air berduka, komedian senior Gogon meninggal dunia, Selasa (15/5/2018) sekitar pukul 05.00 WIB.
Gogon menghembuskan napas terakhirnya di Lampung.
Melansir dari Kompas.com, Gogon meninggal karena serangan jantung seusai kelelahan mengisi sebuah acara di kota tersebut.
Komedian kadir yang juga rekan sepekerjaan Gogon mengatakan bahwa sahabatnya itu sudah mengidap penyakit jantung setahun lebih.
"Udah pernah periksa, dinyatakan jantung ada penyumbatan. Sakit jantung dia. Napasnya ngos-ngosan terus, udah setahun lebih, dua tahunlah," kata Kadir, Selasa.
Sayangnya, kata Kadir, Gogon selalu menolak saat disarankan operasi pemasangan ring pada jantungnya.
"Kalau penyumbatan itu tidak cepat-cepat dipasang ring (cincin), bisa rusak otot jantungnya. Larinya ke jantungnya. Mestinya kan operasi, tapi enggak mau," ucap Kadir.
Sementara itu, asisten Gogon, Iteng Shali mengatakan bahwa dia tidak mempunyai firasat apapun terkait meninggalnya artis bergaya rambut nyentrik itu.
Di mata Iteng, Gogon adalah sosok yang gigih dan tak kenal lelah.
Malahan, Iteng seringkali mengingatkan kepada sang artis agar beristirahat dan tidur di mobil selepas mengisi sebuah acara.
"Mas Gogon orangnya gigih, terutama dalam bekerja. Dan tidak mempunyai rasa capek. Makanya setiap habis manggung, Mas Gogon sebaiknya tidur di mobil," ujar Iteng, Selasa (15/5/2018).
Menurut Iteng, satu tahun belakangan ini Gogon kerap berpesan kepadanya. Pesan tersebut menyinggung soal kematian.
Kepada Iteng, Gogon mengatakan bilamana ia meninggal, maka awak media harus dikabari.
"Cuma selama satu tahun ini pulang dari job itu di mobil Mas Gogon selalu cerita, dadi wong urip iku (jadi orang hidup itu) tidak bisa ditentukan. Podo siap-siap nak aku sewaktu-waktu meninggal, konco-konco media dikabari, kowe do sing rukun. Setiap habis main (pentas) pasti seperti itu," ujar Iteng.
5 Fakta di Balik Kematian Gogon
Berikut Tribun Jabar rangkum sejumlah fakta di balik kematian Gogon.
1. Meninggal Setelah Hadiri Acara Kampanye
Rekan Gogon, pelawak Kadir mengungkap bahwa Gogon sempat mengisi acara kampanye bersama penyanyi Didi Kempot di Lampung.
Sehari sebelumnya, ia mengisi acara kampanye salah satu calon Bupati di Lampung yang digelar sejak Senin siang hingga sore hari.
"Saya kurang jelas, tapi katanya kan dia lagi di Lampung kerja sama Didi Kempot, terus jam 5 (pagi) di kamar dia pingsan," ujar Kadir saat dihubungi Tribunnews, Selasa (15/5/2018).
Anak Gogon yang tengah berada bersama ayahnya, segera memberi kabar ke Didi Kempot. Segera, Didi pun membawa Gogon ke rumah sakit.
"Setelah itu ada kabar dari dokter kalau Gogon meninggal dunia," ujarnya.
2. Memiliki Riwayat Penyakit Jantung
Kadir juga mengungkap jika Gogon sudah memiliki riwayat penyakit jantung selama 2 tahun terakhir. Ia sempat diminta dokter untuk pemasangan ring jantung
"Dia bilang sendiri bilang udah ke dokter jantung, dikasih tahu kalau pasang ring, tapi nggak berani. Dia naik tangga sudah ngos-ngosan," katanya.
3. Sempat mengeluh kepada Kadir
Dalam acara yang digelar Senin siang hingga sore hari itu, Gogon terlihat sudah pucat dan lemas.
"Sudah lemas, diam saja gitu. Biasanya kan bercanda terus sama saya, ngobrol. Udah kayak blank dan pucet banget. Mukanya bengkak-bengkak," ungkap Kadir Srimulat saat dihubungi wartawan, Selasa (15/5/2018).
Sebelum dipertemukan dalam kampanye tersebut, Gogon kerap kali mengeluh kepada Kadir.
Kadir dan Jojon sama-sama mengisi acara kampanye yang sama di Lampung.
Pelawak berusia 58 tahun itu mengeluhkan napasnya yang terasa berat
"Dia selalu ngeluh masalah napas aja dan tenaganya udah tinggal 50 persen. Sudah lama. Ketemu saya ngobrol aja napasnya udah berat banget," katanya.
4. Sang Anak Tak Rasakan Keanehan
Anak Gogon, Ari, menyebut, saat mengisi acara kampanye ia mengira ayahnya masih sehat dan tak mengeluhkan penyakit apapun.
Ia tak memiliki firasat bahwa Gogon akan menghembuskan nafas terakhir.
5. Dimakamkan Sore
Jenazah almarhum Gogon 'Srimulat', akan dibawa dari Lampung ke Solo, Jawa Tengah hari ini Selasa (15/5/2018). Rencananya ia akan dikebumikan pada Selasa sore.
"Paling (dikebumikan) sore. Biasanya nunggu keluarganya datang. Di atas jam 12 pasti," ungkap Kadir saat dihubungi wartawan, Selasa (15/5/2018).
Baca: Sebelum Gogon ke Lampung, Sahabat Ungkap Ada Perubahan Signifikan, Rasakan Firasat Kuat
Baca: Gogon Srimulat Meninggal Dunia di Lampung, Begini Suasana Rumah Duka di Solo