Persib Bandung Tak Bisa 'Berkutik' Gara-gara 2 Pelanggaran Ini, hingga Ancaman Hukuman bagi 7 Pemain

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Persib Bandung kembali dijatuhi hukuman denda Rp 120 juta oleh PT Liga Indonesia Baru (LIB), akibat dua pelanggaran pada pekan pertama dan pekan kedua Liga 1 musim 2018.

Dalam dua surat Konfrimasi Denda Pelanggaran Disiplin Liga 1 2018, bernomor (005/PD-LIGA1/REGULASI/2018) dan (008/PD-LIGA1/REGULASI/2018), yang diterima manajemen Persib sejak tiga hari lalu, Persib dianggap melakukan dua pelanggaran regulasi yang telah ditetapkan PT LIB.

Pelanggaran pertama terjadi saat laga pembuka Liga 1 menghadapi PS Tira 26 Maret 2018. PT LIB menjatuhi hukuman lantaran Pantia Pelaksana (Panpel) Persib tidak menyediakan ambulans saat sesi uji coba lapangan tim PS Tira.

Kedua, saat partai tandang kontra Sriwijaya FC 1 April 2018. PT LIB menganggap tim Maung Bandung terlambat keluar ruang ganti babak kedua, sehingga terjadi delayed kick-off saat laga melawan Sriwijaya FC di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Palembang.

Manajemen Persib tidak diperkenankan untuk mengajukan banding atas pelanggaran tersebut dan jika terjadi hal serupa pada pertandingan selanjutnya, Persib akan dijatuhi hukuman yang lebih berat.

Direktur keuangan PT Persib Bermartabat (PBB), Teddy Tjahyono, mengaku belum mengetahui secara pasti, apakah saat sesi uji coba lapangan PS Tira memang tidak terdapat ambulans.

"Ya, itu saya tidak tahu, masih saya cek dulu ada ambulans apa enggak, masih saya cek dulu," ujar Teddy, saat ditemui di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung, Sabtu (12/5).

Kalau merujuk pada aturan, kata Teddy, memang seharusnya panitia pertandingan wajib menyediakan ambulans saat sesi uji coba lapangan.

"Harus ada (ambulans) tapi ini kan baru (hukumannya), saya cek dulu deh nanti," katanya.

Sementara perihal kebiasaan terlambat memasuki lapangan saat babak kedua pertandingan,Teddy mengakui bahwa itu memang terjadi dan ia sudah menyampaikan kepada jajaran staf Pelatih Maung Bandung.

"Memang kalau jadwalnya 15 menit sudah keluar. Tadi saya sudah ingetin ke tim pelatih, sering banget kita dipanggil panggil, makanya saya sudah ingetin," ucapnya

(Tribun Jabar/Nazmi Abdurrahman)

Gawat! 7 Pemain Persib Bandung Utama Terancam Hukuman Akumulasi Kartu Kuning

TRIBUNJABAR.ID- Ancaman akumulasi kartu kuning menghantui Persib Bandung.

Hingga pekan kedelapan Liga 1 2018, sudah ada 20 kartu kuning yang dikantongi Supardi dan kolega.

Bahkan gara-gara sudah diganjar tiga kartu kuning, penyerang Persib Jonatan Bauman, terpaksa absen saat melakoni laga tandang di Surabaya, Sabtu (19/5/2018).

Kartu kuning ketiga bagi striker yang biasa disapa Joni ini diperoleh dalam duel kontra Persipura Jayapura, Sabtu (12/5/2018) di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Kota Bandung.

Bukan hanya itu, sebanyak tujuh pilar Maung Bandung lainnya juga terancam menyusul Jonathan Bauman terkena akumulasi kartu kuning.

Mereka adalah M Natshir, Ardi Idrus, Bojan Malisic, Ezechiel N Douassel, Dedi Kusnandar, Supardi, dan Oh In-kyun.

Tujuh pemain ini hingga Persib Bandung menjalani delapan laga, masing-masing sudah mengantongi dua kartu kuning.

Celaka bagi Persib Bandung, ketujuh pemain ini merupakan langganan starter, jadi pilihan utama pelatih Roberto Carlos Mario Gomez.

Legenda Persib Bandung, Sutiono Lamso mengingatkan agar pemain Maung Bandung lebih hati-hati saat bertanding untuk menghindari kartu kuning atau merah.

"Jangan melakukan tindakan tak perlu yang bisa mengundang wasit mengeluarkan kartu kuning, misalnya protes berlebihan kepada wasit," ujar Sutiono Lamso kepada Bolasport.com, Minggu (13/5/2018).

 (Bolasport.com)