Ada Harapan Tesembunyi yang Disematkan pada Muhaimin Iskandar, Awalnya Incar Kursi Presiden
"Karena rasa rendah hati, tidak mau ngomong, saya sebutnya ini silent hope," katanya.
Penulis: Fidya Alifa Puspafirdausi | Editor: Fidya Alifa Puspafirdausi
Uniknya, setelah pemasangan baligo bergambar dirinya, banyak yang meminta berswafoto dengan Muhaimin Iskandar.
"Di mana-mana itu undangan tidak pernah berhenti, banyak yang minta selfie," ujarnya.
Mendengar hal tersebut, Tompi melontarkan kata-kata candaan.
"Kalau selfie jadi patokan. Saiful Jamil (bisa) maju Cawapres," ujar Tompi.
Muhaimin Iskandar mengatakan banyaknya orang yang mengajaknya berswafoto menunjukkan dari kalangan NU, kalangan pesantren deklarasi di mana-mana.
"Hampir setiap hari kita memenuhi pertemuan-pertemuan kiayi dan kalangan muda NU."
Baca: Lawan Mitra Kukar, Kepahitan Ini Harus Ditelan Persebaya dan Bonek
Cawapres untuk Jokowi
Dalam acara Mata Najwa, Jokowi diwawancarai mengenai calon wakil presiden (Cawapres).
Beberapa politisi disebutkan sudah memulai mengkampanyekan diri sebagai Cawapres yang akan mendampingi Jokowi untuk Pilpres 2019.
Ada yang sudah membuat iklan satu halaman.
Ada juga yang membuat iklan di televisi.
Bahkan Jokowi juga sempat mengatakan ada satu politisi yang iklan di billboard-nya melebihi Asian Games.
Menanggapi hal tersebut, Jokowi mengatakan partai politik memiliki kebebasan untuk melakukan apapun dalam rangka kepentingan politik mereka.
"Ada yang mendeklarasikan sebagai Cawapres kan juga nggak apa-apa. Dalam kepentingan politik. Begitu juga yang memasang iklan," ujarnya.