Ladies Bikers Jawa Barat, Wadahnya Para Perempuan Tangguh yang Hobi Menggeber Motor

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Fasko Dehotman

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Berawal dari kumpul-kumpul antar komunitas sepeda motor, sekelompok perempuan asal tanah Pasundan ini membentuk perkumpulan Ladies Bikers Jawa Barat (LBJB).

Dirintis pada 5 November 2017 oleh Adiva Hana yang sekaligus menjabat Presiden LBJB, perkumpulan ini hanya menerima anggota dari komunitas sepeda motor perempuan yang berani tampil beda.

Beberapa komunitas yang tergabung di perkumpulan ini di antaranya adalah Mamih Nitha (L2C Bandung), Suchan (Ninja Riders), Hasna (SIDER-B), Mella JFL Ciamis, Anthiiew BRAC Bandung, Alexa BGG, Kinan GRCI (Indramayu), Gina THREE-B-TY Cimahi, Nita (SMC Singaparna), Marlina (Riders Batujajar Community), dan komunitas lainnya.

Adapun jenis sepeda motor yang ditunggangi oleh anggota perkumpulan tersebut terhitung cukup beragam. Yakni mulai dari motor matic, motor bebek, motor sport, motor kopling, dan lainnya.

Baca: Anne Ratna Mustika Siap Menyempurnakan Program Bupati Purwakarta Sebelumnya

Ladies Bikers Jawa Barat juga memiliki basecamp yang beralamat di Jalan A H Nasution, Sukamiskin, Kota Bandung. Di sana, mereka kerap nongkrong setiap seminggu sekali pada Jumat malam.

Meski telah banyak bermunculan perkumpulan serupa, tak menyurutkan para perempuan tangguh ini membentuk perkumpulan sendiri.

Dari sejumlah kegiatannya, tidak jauh berbeda dengan perkumpulan komunitas sepeda motor lainnya, yakni seperti touring hingga gerakan sosial.

Ghea Keluar, Maria dan Abdul Menggila, Ini 4 Kontestan yang Tersisa di Indonesian Idol 2018 https://t.co/xesHXPZjo9 via @tribunjabar

— Tribun Jabar (@tribunjabar) March 20, 2018

Berhubung keseluruhan anggotanya adalah perempuan, perkumpulan Ladies Bikers Jawa Barat (LBJB) ini terbilang lebih anggun dan tangguh.

Di usianya yang baru seumur jagung, perkumpulan LBJB ini telah dihuni sebanyak 50 orang anggota yang berasal dari sejumlah dearah di Jawa Barat.

Di antaranya ada yang bergabung dari Bandung, Kuningan, Ciamis, Garut, Tasik, Bekasi, Karawang, dan daerah lainnya yang masih dalam lingkup Jawa Barat.

Chandra Rena H, Humas 1 Ladies Bikers Jawa Barat, menuturkan, tujuan dibentuknya LBJB yaitu sebagai ajang tali silaturahmi antar sesama komunitas sepeda motor, serta memiliki misi untuk melindungi para pengendara motor perempuan yang ada di Jawa Barat.

Jonathan Bauman Kesulitan Tidur Nyenyak, Butuh Adaptasi Lagi di Persib Bandung https://t.co/HJkJVU2bRd via @tribunjabar

— Tribun Jabar (@tribunjabar) March 20, 2018

Chandra Rena menambahkan, selain ajang silaturahmi, perkumpulan LBJB juga dilatarbelakangi oleh kurangnya wadah bagi para perempuan dalam menyalurkan hobi berkendara motor.

"Yang tergabung di perkumpulan ini tidak hanya para komunitas saja, bahkan ada juga yang bergabung sebagai perorangan asalkan memiliki hobi yang sama dalam menggeber motor. Oleh karena itu, kami hadir untuk memberikan wadah kepada mereka yang belum memiliki komunitas," jelas Chandra Rena kepada Tribun Jabar, saat ditemui di Warehouse, Jalan RE Martadinata, Kota Bandung, Selasa (20/3/2018).

Untuk kegiatan rutinnya, perkumpulan LBJB ini kerap melakukan kegiatan pengajian yang dilakukan setiap Jumat malam.

"Kegiatan pengajian ini kami lakukan secara bergantiam di tiap-tiap rumah para anggota perkumpulan LBJB yang berdomisili di Bandung. Kegiatan tersebut berguna untuk mempererat tali silaturahmi," ujar Chandra Rena.

Sedangkan kegiatan lainnya, perkumpulan LBJB juga melakukan kegiatan touring di beberapa daerah di Jawa Barat. Kegiatan touring ini diikuti oleh seluruh anggota di wilayah Jawa Barat.

"Kalau angggota LBJB yang di Bandung kan kami sering ketemu di kegiatan pengajian rutin. Sedangkan seluruh anggota di Jabar, kegiatan kami yah touring bersama, dan berkumpul saat ada aniversary suatu komunitas di LBJB," kata Chandra Rena.

Menggila di Top 5 Indonesian Idol, Abdul Dapat Hadiah Tak Terduga dari Penyanyi Hollywood https://t.co/3D457Pa3FL via @tribunjabar

— Tribun Jabar (@tribunjabar) March 20, 2018

Chandra Rena juga mengatakan, rata-rata anggota yang tergabung di perkumpulan LBJB ini adalah pekerja atau karyawati, mahasiswi, wirausaha, dan ada juga ibu rumah tangga.

Karena mayoritas anggotanya memiliki kesibukan, perkumpulan LBJB tidak mewajibkan anggotanya untuk selalu ikut touring.

Namun, untuk urusan kegitan pengajian, perkumpulan LBJB mewajibkan semua anggotanya yang berdomisili di Bandung untuk bisa hadir.

"Wajib sih, karena di sana kami tidak hanya mengaji bersama, tetapi juga menjadi tempat bertukar pikiran dan sekalian merencanakan kegiatan ke depan," ujar Chandra Rena.

Chandra Rena berharap, ke depannya perkumpulan LBJB semakin berkembang dan jumlah anggotanya semakin bertambah seiring eratnya persatuan antar komunitas sepeda motor perempuan di Jawa Barat.