Tampil di Mata Najwa, Gatot Nurmantyo Bilang ini Soal Dukungan kepada Jokowi jadi Presiden 2 Periode
Mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo diisukan akan terjun ke dunia politik dan bertarung di pilpres 2019.
Rama mengatakan, RSPN baru dibentuk pada dua bulan lalu atau Januari 2018.
Namun, saat ini ia mengklaim RSPN telah beranggotakan 1,6 juta relawan di seluruh Indonesia.
Ia meyakinkan hanya kelompok relawan RSPN yang akan mendeklarasikan Gatot menjadi capres untuk Pemilu 2019.
Sebab, sejumlah organisasi masyarakat dan LSM telah bergabung ke RSPN.
Meski begitu, Rama mengaku belum pernah melakukan komunikasi secara langsung dengan Gatot mengenai rencana deklarasi ini.
Ia menyebut gerakan dukungan untuk Gatot ke kontestasi Pilpres 2019 ini tertutup dan sengaja akan dimunculkan pada waktunya yang tepat.
Drummer band indie itu, meyakini Gatot Nurmantyo akan sepakat dalam pendeklarasian itu.
"Tidak ada komunikasi. Saya sebagai ketua relawan, juga belum pernah bicara langsung ke beliau. Tapi, saya yakin, beliau pasti mau," tegasnya.
Alasannya jelas, menurut Rama masyarakat menginginkan sebuah perubahan karena sudah jenuh dengan kepemimpinan saat ini.
Gatot dinilai sebagai sosok yang tepat untuk menduduki posisi "RI 1" pada 2019 mendatang.
Ketegasan, mampu merangkul semua pihak dan juga kemampuan membongkar kasus-kasus mengenai pertahanan negara, dirasa oleh mereka tepat untuk menjadi pemimpin.
Bukan hanya itu, sikapnya yang sederhana juga merupakan nilai tambah bagi Gatot.
"Dari hal itu semua, kami sependapat bahwa beliau dapat menjadi pemimpin dan contoh yang baik bagi masyarakat Indonesia," katanya.
Keseriusan lainnya, Rama menjelaskan, pihaknya akan bertemu dengan sejumlah pimpinan partai politik.
Pihaknya, sudah menjajaki kemungkinan bertemu dengan pipmpinan pengurus Partai Demokrat, PKB, PBB dan PAN.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jabar/foto/bank/originals/gatot-nurmantyo-dan-najwa-shihab_20180317_094216.jpg)