Warga Terdampak Banjir Cisaranten Endah Bandung Sudah Mulai Kembali ke Rumahnya

Sejumlah warga terdampak banjir di RW 04, Kelurahan Cisaranten Endah, Kecamatan Arcamanik, Kota Bandung, sudah kembali pulang ke rumahnya.

Penulis: Yongky Yulius | Editor: Dedy Herdiana
TRIBUN JABAR/Yongky Yulius
Sejumlah warga terdampak banjir di RW 04, Kelurahan Cisaranten Endah, Kecamatan Arcamanik, Kota Bandung, sudah kembali pulang ke rumahnya. Jumat (16/3/2018). 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Yongky Yulius

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Sejumlah warga terdampak banjir di RW 04, Kelurahan Cisaranten Endah, Kecamatan Arcamanik, Kota Bandung, sudah kembali pulang ke rumahnya.

Untuk diketahui, wilayah RT 01, 02, dan 03, RW 04 itu beberapa kali digenangi banjir setinggi mata kaki hingga pinggang orang dewasa setelah air Sungai Cironggeng di dekat RT 01 meluap sebanyak tiga kali dalam kurun waktu sepekan ini. Sungai itu meluap karena tanggulnya yang sepanjang 20 meter jebol pada Kamis (8/3/2018) malam.

Atisah (60), warga RT 01, mengatakan, dia baru hari ini, Jumat (16/3/2018), kembali ke rumahnya.

Baca: Buat Bobotoh, Catat Baik-baik, Launching Tim Persib Bandung Digelar Hari Sabtu di Tempat Ini

"Saya harus kembali lagi buat bersih-bersih lumpur yang ada di dalam rumah," ujar perempuan yang mengaku tinggal bersama seorang putranya ini.

Dia tampak sedang membersihkan lumpur yang berada di depan rumahnya.

Pada saat banjir menerjang pertama kali, Atisah mengaku mengungsi ke rumah tetangganya yang berlantai dua.


Rumah itu persis berada di sebelah rumahnya.

"Di rumah itu saya mengungsi selama dua hari. Ada lah sekitar sepuluhan orang di rumah itu," katanya.

Setelah mengungsi di rumah tetangganya itu, Atisah pindah ke sebuah rusunawa milik putranya yang masih berada di Cisaranten Endah.

"Empat hari saya di rusunawa itu," ujarnya.

Warga lainnya, Maryati (44), mengaku sudah dua hari kembali ke rumahnya.

Tujuannya sama, dia ingin membersihkan lumpur yang masih tersisa.

"Beberapa hari yang lalu itu semua barang basah. Bahkan, lumpurnya juga setinggi betis. Kalau bukan pemilik rumahnya yang bersihin, siapa lagi?" ujar perempuan yang tinggal bersama suaminya ini, Jumat (16/3/2018).


Maryati, dan warga lainnya, Rika Setiawati (26), mengaku mengungsi ke rumah kerabatnya yang berada di wilayah RT 02.

RT 02 juga terdampak banjir, namun tak separah di RT 01.

"Jadi kami menyebar di beberapa rumah. Satu rumah bisa diisi 6-10 orang. Ya ukuran rumahnya kecil, enggak terlalu besar juga. Paling 10 X 10 meter lah. Hampir semua warga di RT 01 yang 50-an KK pindah," katanya.

Berdasarkan pantauan Tribun Jabar di lokasi RT 01, beberapa titik terlihat masih digenangi air berwarna cokelat setinggi mata kaki orang dewasa.

Tak hanya genangan air, lumpur juga masih terlihat berserakkan di jalan-jalan kecil akses kampung RT 01.

Beberapa rumah warga sudah terlihat dibersihkan dari lumpur.

Namun, masih ada beberapa perabotan yang masih teronggok di pekarangan dan tepi-tepi jalan. (*)

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved