Ambisi Mario Gomez dan Hengkangnya Jorge Pereyra Diaz dari JDT, Saling Berhubungan?

TRIBUNJABAR.ID - Kabar hengkangnya striker Jorge Pereyra Diaz dari klub Liga Super Malaysia, Johor Darul Takzim (JDT), menimbulkan berbagai spekulasi akan kemana pemain berusia 27 tahun itu akan berlabuh musim ini.

Kepergian Jorge, terbilang mengejutkan, pasalnya ia pergi dari hotel tempat para pemain JDT transit dan menginap sebelum pertandingan Piala AFC.

Sebelumnya, Jorge masuk ke dalam daftar pemain JDT yang dibawa untuk menghadapi klub Vietnam, Song Lam Nghe An dalam lanjutan Piala AFC 2018.

"Klub telah memutuskan untuk menghormati keputusan tersebut dan membiarkannya pergi. Kami akan mencari pengganti pemain asing baru saat jendela transfer dibuka kembali pada bulan Juni," ujar Direktur Teknik JDT, AListair Edwards dari laman NST.

Bak gayung bersambut, kepergian pemain yang pernah meraih Golden Booth di Liga Super Malaysia 2016 itu seolah memberi angin segar bagi Persib Bandung yang kini membutuhkan striker asing mumpuni tambahan.

Pelatih Persib, Mario Gomez, sempat uring-uringan mencari amunisi untuk menambah daya dobrak Maung Bandung di Liga 1 2018 nanti.

Bahkan, ia pernah secara terang-terangan menyindir manajemen yang tak memberikan pemain seperti yang dibutuhkannya.

Diduga, sikap tersebut merupakan keseriusan Mario Gomez untuk mempersembahkan trofi Liga 1 nanti.

Sama halnya, saat ia sukses membawa JDT menyabet beberapa titel juara dalam dua musim terakhir.

Baca: 5 Fakta Terbaru Pemandu Lagu Tewas Dicor, Nikah Siri hingga Kesaksian Warga Bikin Bergidik

Deretan gelar itu tak lepas dari ketajaman dua striker pilihan Mario Gomez selama bersama JDT.

Tampaknya, sang pelatih memang sangat percaya pada pemain senegaranya.

Di JDT, Mario Gomez punya dua striker andalan dari Argentina, Juan Martin Lucero dan salah satunya, Jorge Rolando Pereyra Diaz.

Pada musim 2015, musim pertama Mario Gomez di klub Malaysia itu, Juan Martin Lucero berada di tiga besar top skor Liga Super Malaysia.

Ia juga mencetak total 5 gol di AFC pada musim 2015 hingga JDT tampil sebagai kampiun.

Semusim berikutnya, Juan Martin Lucero berduet dengan Jorge Rolando Pereyra Diaz.

Hasilnya, dua penyerang asal Argentina itu menjadi dua striker paling subur di Liga Super Malaysia.

Jorge Rolando Pereyra Diaz menjadi top skor berkat sumbangan 18 gol diikuti Juan Martin Lucero di posisi kedua berkat sumbangan 16 gol.

Baca: Striker Jorge Pereyra Diaz Tinggalkan JDT, Sinyal Gabung Persib Bandung?

Tidak heran jika pada musim itu, klub asuhan Mario Gomez itu sanggup mempertahankan gelar juara di kompetisi tertinggi di Negeri Jiran.

Ketajaman Jorge Rolando Pereyra Diaz berlanjut di AFC pada musim yang sama berkat torehan 6 gol dari 8 laga.

Baca: RESMI: Persebaya Dapatkan Tanda Tangan Eks Persib Bandung

Tampak ia ingin mengulang skema memasang dua striker asing sekaligus, Ezechiel NDouassel dan Jonathan Bauman.

Harapannya, dua pemain itu bisa meniru duet Juan Martin Lucero dengan Jorge Rolando Pereyra Diaz di JDT.

 Rencana Mario Gomez Tak Sejalan dengan Manajemen

Sebelumnya, muncul nama Jonathan Bauman yang kini bermain  di AOK Kerkyra.

Kendati 'kekeuh' mendatangkan Bauman atau tambahan striker asing, sepertinya keinginan Persib untuk mendaratkan striker berusia 26 tahun itu bisa terganjal kontrak.

Sebab, pemain kelahiran Sunchales itu disebutkan dalam situs Transfermarkt masih memiliki kontrak hingga 30 Juni 2018 sejak didatangkan pada 14 Agustus 2017 lalu.

Sebelumnya, sempat berhembus isu jika kedatangan Bauman ke Bandung harus menumbalkan satu pemain asing yang dimiliki Persib.

Pelatih dan Manajemen Persib Diduga Tak Sinkron, Ini Jawaban Mario Gomez https://t.co/MeVKL8buNY via @tribunjabar

— Tribun Jabar (@tribunjabar) February 26, 2018

Dari sederet pemain asing yang dimiliki Persib, nama Michael Essien lah yang paling mungkin hengkang mengingat komposisi yang diinginkan pelatih.

Selain kuota pemain asing non Eropa yang sudah terisi, Persib sendiri memiliki stok gelandang yang mumpuni, sebut saja Kim Kurniawan, Dedi Kusnandar, Hariono yang memiliki karakteristik bertahan.

Namun, kabar tersebut ditepis oleh Essien.

Baca: Pelatih Bhayangkara FC Bicara Soal Michael Essien, Apa Katanya ya?

Hingga Kamis (22/2/2018), Essien masih terlihat bersama Atep dan kawan-kawan sepulangnya dari Chelsea, Inggris pascapemulihan dari cedera yang membekapnya saat Piala Presiden 2018.

Masih dilansir dari Transfermarkt, kontrak Essien dengan Pangeran Biru pun sepertinya diperpanjang hingga Desember 2018.