Peternak Sapi di Cisarua Dapat Suntikan Modal dan Pelatihan Manajemen Bisnis

Susu yang dihasilkan oleh para peternak sebagian besar ditampung oleh KUD Sarwa Mukti, dan sebagian dipasarkan

Penulis: Hilman Kamaludin | Editor: Kisdiantoro
TRIBUN JABAR/HILMAN KAMALUDIN
PT Asuransi Jiwasraya (Persero) bekerjasama dengan PT Permodalan Nasional Madani (Persero), mengadakan pelatihan untuk seluruh mitra binaan yang tergabung dalam kelompok Peternak Sugih Mukti dan Pengurus KUD Sarwa Mukti di Alam Wisata Cimahi, Jalan Kolonel Masturi, Kota Cimahi, Selasa (20/2/2018). 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin

TRIBUNJABAR.ID, CIMAHI - Kelompok Peternak Sapi Sugih Mukti dan Pengurus KUD Sarwa Mukti di Alam Wisata Cimahi, Jalan Kolonel Masturi, Kota Cimahi, mendapatkan pelatihan peningkatan kualitas dan produktivitas sapi perah, Selasa (20/2/2018).

Pelatihan yang dimotori oleh PT Asuransi Jiwasraya (Persero) bekerjasama dengan PT Permodalan Nasional Madani (Persero), juga membagikan materi manajemen usaha dan inovasi produk sehingga mereka lebih siap dalam menghadapi tantangan bisnis ke depan.

Susu yang dihasilkan oleh para peternak sebagian besar ditampung oleh KUD Sarwa Mukti, dan sebagian dipasarkan kepada masyarakat sekitarnya.

Menurut Kepala PKBL Head Office Jiwasraya, Dhanny Bachtazar, Kabupaten Bandung Barat sudah lama dikenal sebagai sentra penghasil susu karena kondisi alamnya yang sejuk dan subur sangat cocok untuk pengembangan peternakan sapi perah.

Salah satu sentra peternakan tersebut adalah Kecamatan Cisarua, yang sudah dikenal keunggulan produk susunya.


"Usaha peternakan sapi perah di Kecamatan Cisarua memiliki peranan yang sangat penting, dengan populasi yang sangat besar," ujar Dhany Bachtazar, Selasa (20/2/2018).

Bahkan produksi susu di Kabupaten Bandung Barat, kata dia, memegang peranan penting baik secara nasional maupun regional Jawa Barat, dimana salah satu sentranya di Kecamatan Cisarua.

Ia mengatakan, jika melihat pentingnya usaha peternakan ini, tentu diperlukan kepedulian semua pihak untuk melakukan pembinaan secara berkelanjutan agar kualitas dan kuantitasnya bisa ditingkatkan.

"Karena itu, PT Asuransi Jiwasraya (Persero) salah satu BUMN di bidang asuransi, tertarik untuk memberikan dukungan kepada para pelaku usaha kecil ini, baik melalui pembiayaan maupun pembinaan dan
pendampingan," katanya.

Atas hal itu, pihaknya memberikan dukungan pembiayaan berupa penyaluran modal untuk 17 mitra binaan masing-masing sebesar Rp 50 juta, dengan total mencapai Rp 800 juta.

"Melalui pelatihan ini diharapkan mampu meningkatkan kualitas produksi sehingga pendapatan dan kesejahteraan para peternak juga semakin baik," katanya.

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved