Puluhan Sapi di Cianjur Mati karena Racun Dosis Tinggi, Petugas Masih Selidiki Kasusnya
Andy mengatakan, balai tidak melepaskan standar bio security setelah mengetahui hasil laboratorium yang menyebutkan bahwa ternak mati karena racun.
Penulis: Ferri Amiril Mukminin | Editor: Yudha Maulana
Baca: Tak Tampak Pihak Perusahaan Seorang pun ketika CV Sandang Sari Disegel KLHK
"Maaf kalau tadi harus disemprot terlebih dahulu sebelum masuk ke sini, selain pengendara, kendaraannya juga harus kami semprot terlebih dahulu. Standar ini kami lakukan selama pemeriksaan laboratorium selama sebulan ini," katanya.
Andy mengatakan, balai tidak melepaskan standar bio security setelah mengetahui hasil laboratorium yang menyebutkan bahwa ternak mati karena racun.
Balai tetap menggunakan standar bio security. Memasuki balai yang masuk ke kawasan Warungkondang ini memang semua orang dan kendaraannya harus disemprot terlebih dahulu.
Asa Persib Gaet Andik Vermansah Kandas! Ini Calon Tim yang Akan Dibela Andik Musim Ini https://t.co/sRz2nvqdHm via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) February 9, 2018
Penyemprotan dilakukan secara otomatis di pintu gerbang denga menggunakan peralatan otomatis. Setelah pintu gerbang dibuka, beberapa titik akan menyemprotkan air dari sisi kanan dan sisi kiri. Sehingga pengendara dan kendaraan terlindungi dari bakteri.
"Terkait langkah selanjutnya dari kasus ini kami serahkan kepada pihak yang berwajib," kata Andy.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jabar/foto/bank/originals/puluhan-sapi-mati-mendadak_20180118_091210.jpg)