Persib Bandung
Begini Perjalanan Karir Fisioterapis Muda Persib Bandung yang Ternyata Pernah Ikut Tes Kepolisian
"Waktu tamat SMA, Beni pernah tes kepolisian tapi belum berhasil," ujar Benidektus kepada Tribun Jabar, Sabtu (20/1/2018).
Penulis: Fidya Alifa Puspafirdausi | Editor: Jannisha Rosmana Dewi
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Fidya Alifa
TRIBUNJABAR.CO.ID, BANDUNG - Sebelum menjadi fisioterapis Persib Bandung, Benidektus Adi Prianto (23) ternyata pernah mengikuti tes kepolisian.
"Waktu tamat SMA, Beni pernah tes kepolisian tapi belum berhasil," ujar Benidektus kepada Tribun Jabar melalui aplikasi pesan instan WhatsApp, Sabtu (20/1/2018).
Setelah gagal dalam tes kepolisian, Benidektus memilih untuk melanjutkan studi di perguruan tinggi.
Pria kelahiran Bandung yang tumbuh besar di Baturaja, Sulawesi Selatan ini memilih berkuliah di Jurusan Fisioterapi Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Sys NS Meninggal Dunia karena Penyakit ini, Padahal Pagi Hari Terlihat Masih Sehat https://t.co/hC7nfl85Zr via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) January 23, 2018
Ia memilih jurusan tersebut karena pernah mendapat informasi bahwa fisioterapis masih banyak dibutuhkan di Indonesia.
Hal inilah yang membuat Benidektus tertarik untuk terjun ke dunia fisioterapi.
"Masih banyak lahan yang belum digarap oleh fisioterapi terutama saat itu di bidang olahraga," ujar pria yang akrab disapa Beni.
Langkahnya menggeluti bidang fisioterapi menjadi awal perjalanannya bersama tim Maung Bandung.
Beni berhasil menempuh jenjang D3 dan S1 Fisioterapi di Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Sebelum bergabung bersama Persib Bandung, Beni sempat bekerja di klinik fisioterapi olahraga di Surabaya, Physiopreneur.
Kini, selain menjadi fisioterapis Persib Bandung, Beni juga membuka klinik fisioterapi olahraga di Bandung bernama Bintang Physio.