3 Anak Nekat Bermain di Sisi Atap Bangunan Setinggi 20 Meter, Netizen Salahkan Artis Penantang Maut

Tak sekadar bermain, tiga anak bahkan terlihat sedang menyeimbangkan badan dan berjalan menyusuri sisi bangunan tersebut.

Penulis: Futhuriyyah Rufaidah Mahendra | Editor: Futhuriyyah Rufaidah Mahendra
Daily Mail

TRIBUNJABAR.CO.ID - Bermain tentu menjadi hal yang menyenangkan bagi anak-anak terutama selepas sekolah.

Berbagai permainan bisa dipilih oleh anak-anak, mulai dari permainan tradisional hingga bermain video games di rumah.

Namun berbeda dengan anak-anak asal Sichuan, China yang lebih memilih melakukan permainan berbahaya.


Bagaimana tidak, melalui sebuah video terlihat beberapa anak bermain di atap bangunan tinggi.

Tak sekadar bermain, tiga anak bahkan terlihat sedang menyeimbangkan badan dan berjalan menyusuri sisi bangunan tersebut.

Tentu video tersebut dapat membuat para orang tua khawatir lantaran tak ada alat kesalamatan sama sekali yang digunakan anak-anak itu.

Dilansir dari Daily Mail, sisi bangunan yang disusuri oleh anak-anak berpakaian merah itu adalah selebar 40 cm dan tinggi bangunan mencapai kira-kira 20 meter.

(Daily Mail)

Anak-anak perempuan itu diketahui adalah siswi SMP di Sichuan Zizong No 1 Middle School.

Melalui rekaman yang awalnya diunggah Pear Video itu juga terlihat sungai Tuojiang yang terletak tak jauh dari bangunan.

Pria yang merekam aksi berbahaya anak-anak itu mengatakan bahwa ia ingin mengingatkan orang tua untuk mengawasi anaknya saat bermain.

"Anda tak akan mau membayangkan apa yang terjadi jika mereka jatuh dari sini," kata pria yang tak disebutkan namanya itu.

Beruntung, ketiga gadis nekat itu tak mengalami kecelakaan dan diketahui dalam keadaan aman.

Baca: Dihiasi 181 Berlian, Inilah Pohon Natal Termahal di Dunia, Harganya Mencapai Rp 149 Miliar!

(Daily Mail)

Setelah video tersebut viral di media sosial China, banyak warganet yang juga memberi saran pada orang tua agar lebih memperhatikan anak saat bermain.

"Mereka seharusnya tidak membiarkan anak-anaknya pergi ke tempat-tempat ini! Orang tua hanya dapat menangis dan menyalahkan jika kecelakaan sampai terjadi, tapi jangan pernah menganggapnya sebagai bagian dari tanggung jawab mereka," tulis seorang netizen dengan akun bernama yigehaoguniang.

Selain itu ada pula warganet yang menyalahkan Wu Yongning, artis penantang maut yang baru meninggal setelah jatuh dari gedung berlantai 66.

"Berita tentang Wu Yongning tersebar di media sosial, anak-anak ini pasti meniru darinya," komentar seorang warganet dengan akun bernama yunchediyaoyun. (Tribun Jabar/Futhuriyyah Mahendra)


Jatuh dari Gedung 62 Lantai, Artis Penantang Maut Ini Rekam Aksinya yang Bikin Bulu Kuduk Berdiri

Wu Yongning
Wu Yongning (AsiaWire/Mirror)

Artis penantang maut asal China, Wu Yongning secara tak sengaja merekam aksi terakhir yang berujung dengan kematiannya.

Yongning yang dikenal  dengan berbagai aksi menantang mautnya di berbagai gedung pencakar langit tanpa perlengakapan pengaman itu tewas setelah terjatuh dari gedung berlantai 62 di Changsa, China.

Pemuda berusia 26 tahun itu tengah terlibat dalam sebuah tantangan untuk mendapatkan hadiah uang pada November lalu. Demikian dikabarkan media massa China.

Dalam  rekaman yang membuat bulu kuduk berdiri itu, Yongning terlihat duduk di tepian puncak gedung tinggi.

Dia lalu bergelantungan di tepian gedung dan bahkan melakukan beberapa kali aksi "pull-up" di pinggiran gedung pencakar langit itu.

Beberapa saat kemudian, Yongning berusaha naik kembali ke atap gedung dengan menggunakan kaki, tetapi sial dia kehilangan keseimbangan dan jatuh.

Jenazah Yongning dikabarkan ditemukan oleh para petugas pembersih gedung.

Paman Yongning kepada harian South China Morning Post mengatakan, pemuda itu berencana melamar kekasihnya usai melakukan aksi berbahaya itu.

"Dia butuh uang untuk pernikahan dan biaya pengobatan ibunya yang sakit," ujar sang paman.

Kematian Yongning sebelumnya tidak diketahui. Namun, para penggemarnya sudah mulai khawatir ketika tak ada video baru terkait aksi beraninya dalam satu bulan terakhir.

Kematian Yongning baru diketahui setelah sang kekasih mengabarkan hal tersebut lewat media sosial satu bulan setelahnya.

Seorang pelaku aksi maut Charlie_7U membagi fotonya bersama Yongning di media sosial untuk mengenang rekannya itu.

"Dia selalu ingin melakukan yang lebih. Dia selalu ingin melakukan hal yang melampaui kemampuannya," kata Charlie.

"Saya sudah pernah menyelamatkannya satu kali...dan kami berhenti bermain bersama-sama," tambah Charlie. (Kompas.com/Ervan Hardoko)

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved