Kabar Andik Bakal Gantikan Nick van der Velden hingga Alasan Pelatih Anyar Persib Tak Kunjung Datang

TRIBUNJABAR.CO.ID - Berikut tiga berita Persib Bandung 'terpanas', Selasa (5/12/2017):

Andik Vermansah Bakal Gantikan Nick van der Velden di Bali United, Persib Bandung Buka Peluang?

Manajemen Bali United santer dikabarkan akan kembali mendatangkan dua pemain bintang Indonesia.

Kedua pemain tersebut ialah striker naturalisasi, Ilija Spasojevic dan mantan winger Selangor FA, Andik Vermansah.

Dilansir dari bali.tribunnews.com, Sumber Tribun Bali menyebut dua di antaranya bintang timnas Indonesia Andik Vermansah dan Ilija Spaso Spasojevic.

Saat ini Andik tengah berada di Malaysia, sedangkan Spaso masih memperkuat Timnas U-23 dalam turnamen Aceh Solidarity Cup 2017.

Kabarnya, Spaso akan ke Bali setelah berpamitan dengan manajemen Bhayangkara FC.

Andik rencananya didatangkan untuk menggantikan posisi Nick van der Velden sebagai penyerang sayap.

Sedang Spaso akan diproyeksikan sebagai pengganti bomber tajam, Sylvano Comvalius.

Striker naturalisasi asal Montenegro ini tidak mengikuti latihan perdana.

Jika benar, Spaso kemungkinan menjadi striker yang akan diperkenalkan Bali United pada 15 Desember.

Sementara itu, masuknya Andik dan kemungkinan tak dipakainya van der Velden membuat Persib Bandung bisa tersenyum.

Belakangan, beredar kabar kalau van der Velden masuk radar Maung Bandung.

Pelatih anyar Persib, Roberto Carlos Mario Gomez sampai saat ini memang belum menentukan siapa saja yang akan dibidik.

Namun, jika melihat sepak terjang van der Velden, pemain Belanda ini layak masuk nominasi pemain asing Persib, musim depan. 

Mario Gomez Disebut Suka Talenta Muda, Billy Keraf: Dia Pasti Objektif

Ada atau tidaknya regulasi pemain U-23 dalam kompetisi Liga 1 musim depan tak menjadi soal bagi Fulgensius Billy Paji Keraf.

Baginya, kerja keras dalam tiap latihan tetap harus maksimal untuk menembus skuat inti Maung Bandung.

Billy Keraf adalah satu dari tujuh delapan muda Persib Bandung, yang khusus direkrut untuk memenuhi regulasi pemain U-23 pada awal Liga 1.

Ia berbeda dengan enam pemain muda lain Maung Bandung yakni Febri Haryadi, Henhen Hediana, Gian Zola, Agung Mulyadi, Muhammad Basith, Angga Febrianto, dan Puja Abdillah.

Tujuh pemain itu adalah hasil binaan Diklat Persib sedangkan Billy Keraf justru direkrut pelatih Djadjang Nurdjaman dari Akdemi Sepakbola Intinusa Olah Prima (ASIOP) Apacinti.

Dari tujuh pemain jebolan Diklat Persib, sejatinya hanya Henhen Herdiana, Gian Zola, dan Febri Haryadi yang sejauh ini berada pada level kompetitif untuk tampil membela skuat senior.

Dua pemain muda potensial Gian Zola dan, terutama, Febri Haryadi sering absen lantaran dipanggil tim nasional Indonesia U-22.

Sementara itu, para pemain muda yang lain masih belum kunjung menunjukkan kesiapan untuk tampil di kompetisi level tertinggi.

Kurangnya sumplai pemain muda siap pakai dari tim Diklat Persib pun menjadi alasan, perekrutan pemuda berdarah Flores, Nusa Tenggara Timur, sebagai energi tambahan Persib untuk menyokong penyerangan.

Billy Keraf datang ke Persib Bandung berbekal kemampuan individu istimewa khas Indonesia Timur, yakni kecepatan yang dilengkapi kepercayaan diri tinggi.

Bahkan, pada debutnya di Stadion Pakansari Bogor, ketika Persib Bandung ditahan imbang PS TNI pada laga pekan kedua Liga 1 musim 2017, Billy Keraf tampil memukau dengan sumbangan satu assist.

Selama Liga 1 bergulir, tercatat Billy Keraf tampil sebanyak 23 pertandingan bersama Maung Bandung, dengan lebih sering turun sebagai pengganti.

Praktis, menit bermain Billy Keraf pun lebih rendah ketimbang para pemain lain yang jadi pilihan utama dalam starting line up Persib Bandung.

Meskipun demikian, Billy Keraf tetap mampu tampil memukau. Torehan lima gol Billy Keraf pun menjadi bukti bahwa dia tak patah semangat meskti turun dari bangku cadangan.

Setiap menit bermain yang ia dapat, dibayarnya dengan penampilan maksimal di lapangan.

Dengan kemampuan dan mental bertandingnya di atas lapangan, Billy Keraf mengaku tak terpengaruh dengan dihapusnya regulasi pemain muda untuk kompetisi Liga 1 musim depan. 

"Kalau tidak ada regulasi lagi ya bagaimana, kita harus main maksimal saja, mau ada regulasi mau tidak kita harus bersaing di tim utama," ujarnya saat ditemui di Universitas Padjajaran, Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Senin (3/12/2017).

Roberto Carlos Mario Gomez, pelatih anyar Maung Bandung, dikabarkan lebih menyukai talenta muda.

Namun, Billy Keraf mengaku hal itu tak lantas menjadi patokan ia akan langsung terpakai di tim utama.

"Ya, harus optimistis. Intinya kasih yang terbaik saja, pelatihnya juga orang luar, biasanya dia pasti objektif dalam menentukan pemain. Pokoknya kasih yang terbaik saja," katanya. (Tribun Jabar, Nazmi Abdurrahman)

Mengapa Pelatih Anyar Persib Bandung Tak Kunjung Tiba? Ini Penjelasannya

Persib Bandung telah melakukan gebrakan hebat kala berhasil mendaratkan eks asisten Hector Cuper, Mario Gomez untuk mengarungi musim 2018.

Namun seusai resmi diumumkan melalui media sosial, hingga kini pelatih kebangsaan Argentina itu tak kunjung hadir di Kota Kembang.

Hal ini tampaknya membuat para pendukung Persib Bandungagak panik.

Sebab tim Liga 1 lainnya seperti Sriwijaya FC dan Bali United telah membentuk skuat dengan mendatangkan pemain-pemain baru.

Kabar ini pun disikapi oleh Media Officer Persib Bandung, Irfan Suryadiredja.

Irfan menghimbau untuk tetap sabar karena keterlambatan Mario Gomez ke Persib terkait dengan kepengurusan visa.

"Kalau visa sudah keluar, besoknya bisa langsung berangkat."

"Jadi kalau misalnya Jumat sudah keluar, Sabtu akan langsung berangkat," ujar Irfan sperti dikutip BolaSport.com dari Bobotoh.id, Selasa (5/12/2017) siang. 

Untuk segala keperluan eks pelatih Johor Darul Takzim di Indonesia itu, Irfan mengaku manajemen Persib telah mengurusnya sejak minggu lalu.

"Semuanya sudah diproses minggu lalu, hanya menunggu itu (visa) saja," ucap Irfan.

Proses pengurusan visa itu memakan waktu paling lama dua minggu.

Artinya, jika proses pengurusan telah dilakukan minggu lalu, Mario Gomez diperkirakan bakal hadir di Bandung pekan ini.(Bolasport)