Anak Penjual Rujak Cingur Jadi Calon Tunggal Pengganti Gatot Nurmantyo sebagai Panglima TNI
Hadi memulai kariernya sebagai pilot pesawat angkut Cassa di Skadron 4 yang bermarkas di Pangkalan Udara Abdulrachman Saleh
Belum genap setahun menjabat lagi, Hadi dipromosikan menjadi Irjen Kementerian Pertahanan. Dia pun menyandang bintang tiga di pundak, yakni Marsekal Madya.
Kisah Sutrisno Si Penjual Kerupuk, Usianya Baru 13 Tahun, Sudah Jadi Tulang Punggung Keluarga https://t.co/j0w43XrPHE via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) December 4, 2017
Karier Hadi pun bisa dibilang cepat dan seolah meroket. Pencapaian kariernya disebut menyalip para seniornya.
Karena dalam kurun waktu tiga tahun, Hadi tercatat dua kali mendapat promosi.
Karier Hadi berlanjut setelah dirinya dilantik oleh Jokowi sebagai KSAU.
Otomatis, Hadi mendapat kenaikan pangkat kembali. Pangkatnya naik dari bintang tiga menjadi jenderal bintang empat dengan pangkat Marsekal.
Pelantikan Marsekal Hadi dilakukan di Istana Negara, Jl Veteran, Jakarta Pusat, Rabu (18/1/2017).
Pelantikan Hadi ini sesuai dengan Keppres Nomor 02/TNI/2017, yang ditandatangani pada 17 Januari 2017.
Tatkala itu, Hadi diproyeksikan sebagai pengganti Marsekal TNI Agus Supriatna, yang memasuki masa pensiun. Hadi sendiri mengaku sangat bersyukur bisa mencapai posisi yang terbilang tinggi di jajaran TNI AU.
Pencapaian yang sudah diraihnya, kata Hadi, membanggakan kedua orang tuanya.
Baca: Penampilan Manglingi Aming Bikin Netizen Merasa Miris: Astaghfirullah, Semoga Dapat Hidayah
Baca: Pom Bensin Mini Kian Marak, Pemilik Sebut Lebih Praktis dan Modal Cepat Kembali
Hadi yang banyak meneladani Jenderal Sudirman ini bercerita bahwa ayahnya adalah seorang kopral sementara ibunya seorang penjual rujak cingur.
"Bapak saya seorang kopral, ibu saya jualan rujak cingur. Kalau saya sudah seperti ini, ini sebuah kebanggaan," tutur Hadi, Jumat (13/1/2017), ketika saat itu mendengar namanya dicalonkan menjadi kandidat KSAU.
Bahkan tatkala itu, ketika ditanya soal kemungkinan menjadi Panglima TNI, Hadi mengaku perjalanan masih sangat jauh.