Pemkot Bandung Bagikan 1.500 Kacamata kepada Ribuan Murid SD di Kota Bandung

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Isal Mawardi

TRIBUNJABAR.CO.ID, BANDUNG - Senyum bahagia terlihat di wajah Yaya Marlina, guru kelas 1 SDN 059 Cirangrang, Kota Bandung, Jumat (24/11/2017).

Berkat bantuan dari Pemkot Bandung, para murid SDN 059 Cirangrang yang mengalami masalah dengan matanya kini bisa bernapas lega.

Baca: Tak Hanya Satenya, Gulai Kambing Hadori Pun Enak Banget, Bikin Lidah Tak Henti Bergoyang

Bekerjasama dengan Essilor Vision Foundation serta Lions Club Bandung Merdeka, Pemkot Bandung membagikan 1.500 buah kacamata gratis kepada murid SD se-Kota Bandung.

Hubungannya dengan Vebby Palwinta Masih Tanda Tanya, Baim Wong Kepergok Bilang Begini Kepada Mantan https://t.co/AB4ovUpD2B via @tribunjabar

— Tribun Jabar (@tribunjabar) November 24, 2017

"Upaya ini sangat membantu anak-anak dan orang tua yang tidak mampu membeli kacamata," ujar Yaya di Gedung Pertemuan Harapan Kasih, Kota Bandung, Jumat (24/11/2017).

Menurut Yaya, seminggu sebelum acara pembagian kacamata gratis, pihak SDN 059 Cirangrang telah memeriksa mata setiap murid. Sehingga para murid yang teridentifikasi mempunyai masalah penglihatan, dapat ditolong melalui program kacamata gratis.

"Saya sangat mendukung program Pemkot Bandung ini agar kualitas hidup anak di Kota Bandung meningkat," ujar Yaya.

Sebanyak 105 murid kelas 1 hingga 6 SDN 059 Cirangrang mengikuti acara pembagian kacamata gratis ini.

TERPOPULER: Fakta Mengejutkan Ustaz Somad Hingga Ashanty Disumpahi Agar Anang Selingkuh https://t.co/elAWqfdqyw via @tribunjabar

— Tribun Jabar (@tribunjabar) November 24, 2017

Yaya terlihat sibuk mengatur baris murid-muridnya untuk mengantre gmendapatkan kacamata dari panitia. Sebagian murid ada yang berlarian ke sana ke mari, sebagian lagi ada yang santai bercengkrama dengan para guru.

Pantauan Tribun Jabar, terlihat ribuan kacamata yang telah dibungkus plastik tertata rapi di meja panitia.

Essilor Vision Foundation juga menyediakan pemeriksaan gratis yaitu berupa alat Autorefraktor serta Snellen Eye Chart yang sudah tertempel di salah satu dinding Gedung Harapan Kasih.

Menurut data Essilor Vision Foundation, 1/3 populasi di Indonesia perlu mendapatkan bantuan kacamata. Populasi di Indonesia kurang sadar akan pentingnya penyakit mata. Disamping itu banyak masyarakat yang sengaja tidak memiliki kacamata karena terbentur masalah ekonomi.