Hikmah di Balik Bencana, Warga Desa Sukamanah Panen Ikan di Sawah yang Tergenang Banjir
Tak mau bermuram diri, warga justru ramai-ramai membawa alat pancing dan jaring ke wilayah sawah yang tergenang banjir.
Penulis: Seli Andina Miranti | Editor: Jannisha Rosmana Dewi
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Seli Andina
TRIBUNJABAR.CO.ID, BANDUNG - Selalu ada berkah di balik musibah, itulah yang dipercaya oleh warga Desa Sukamanah, Kecamatan Rancaekek, Kabupaten Bandung.
Hingga hari ini, Jumat (24/11/2017), puluhan hektar sawah di Desa Sukamanah masih tergenang banjir.
Tak mau bermuram diri, warga justru ramai-ramai membawa alat pancing dan jaring ke wilayah sawah yang tergenang banjir, mereka memancing ikan di lokasi sawah yang terkena banjir.
Ilin (57), salah seorang pemancing, mengungkapkan bahwa ikan yang didapat dari genangan banjir ini cukup banyak dan beragam.
"Ada lele, gabus, patin, sepat, sampai betrik," ujar Ilin.
Heboh Soal Pelakor, Jennifer Dunn Kepergok Tulis Komentar di Postingan Mulan Jameela? Ternyata. . . https://t.co/3pc1LS40pE via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) November 24, 2017
Ilin menjelaskan, ikan-ikan tersebut sebetulnya berasal dari kolam warga yang terdampak banjir.
Warga pemilik kolam, menurut Ilin, sudah pasrah dengan keadaan kolamnya karena sudah menjadi risiko selama bertahun-tahun.
Ilin bahkan mendapatkan ikan patin yang cukup besar dan seember lebih berisi ikan-ikan kecil berbagai jenis.
Ikan-ikan yang didapat warga tidak untuk dikonsumsi sendiri melainkan untuk dijual kembali.
Ikan-ikan kecil dijual dengan harga Rp 5.000 per cangkir, sementara ikan yang berukuran besar dihargai per ekor dengan harga yang bervariasi sesuai ukuran.
"Cukup banyak juga yang beli, rata-rata yang beli itu pengendara yang kebetulan lewat," ujar Ilin.