12 Hari Operasi Zebra Lodaya 2017, Polda Jabar Tilang 7.353 Pelanggar
Selama operasi itu berlangsung hingga hari ke -12 Operasi Zebra Lodaya 2017, Minggu (12/11/2017),
Penulis: Daniel Andreand Damanik | Editor: Tarsisius Sutomonaio
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Daniel Andreand Damanik
TRIBUNJABAR.CO.ID, BANDUNG- Razia besar-besaran melalui Operasi Zebra Lodaya yang berlangsung selama 1-14 November 2017 hanya tinggal dua hari.
Selama operasi itu berlangsung hingga hari ke -12 Operasi Zebra Lodaya 2017, Minggu (12/11/2017), Dit Lalu Lintas Polda Jabar menilang 7.355 pelanggar lalu lintas.
Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Yusri Yunus, melalui keterangan tertulisnya, Senin (13/11/2017) mengatakan Operasi Zebra Lodaya 2017 dalam rangka meningkatkan keselamatan berlalu lintas.
Yusri menambahkan pelanggaran yang menjadi perhatian khusus dari operasi lalu lintas itu di antaranya pengemudi yang melawan arus.
Vujovic Berpisah dengan Persib Musim Depan, Fabiano Beltrame dan Fachrudin Merapat? https://t.co/7jcsH7MABG via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) November 12, 2017
Operasi ini juga fokus pada pengendara yang memarkirkan kendaraan di sembarang tempat, tak punya kelengkapan surat kendaraan, dan penggunaan rotator pada kendaraan sipil.
Penggunaan Tanda Nomor Kendaraan Bermotor (TNKB) juga jadi perhatian polisi selama operasi ini.
“Pada hari ke-12, kami telah menindak 7.353 pelanggar yang diberikan tindakan tilang, sebanyak 2.461 pelanggar dan diberikan tindakan berupa teguran," kata Yusri Yunus, Senin (13/11/2017).
Baca: Misi Walet Hitam: Kisah Intelejen Polri Tangkap Peracik Bom Bali, 3 Tahun Lacak Nomor Cantik (1)
Pada 2017, tepatnya pada hari ke-12 Operasi Zebra Lodaya, angka kecelakaan mengalami kenaikan dibandingkan tahun 2016.
" Pada tahun 2017 terdapat enam perkara kecelakaan lalu lintas, diketahui dua orang meninggal dunia," kata Yusri Yunus.
Berkaitan dengan kecelakaan lalu lintas, kerugian materiil juga tercatat senilai Rp 3.5 juta. (*)