Sueegerrrr! Manisnya Es Campur Oyen Cabang Jalan Banteng
Es Campur Oyen ini telah menjadi favorit masyarakat Bandung, sampai-sampai banyak bermunculan cabang di beberapa penjuru Kota Bandung.
Penulis: Fasko dehotman | Editor: Tarsisius Sutomonaio
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Fasko Dehotman
TRIBUNJABAR.CO.ID, BANDUNG- Es campur merupakan minuman khas Indonesia yang terdiri dari beragam campuran bahan.
Pada umumya, bahan yang digunakan untuk es campur ini biasanya berasa manis atau asam.
Bahkan, minuman ini juga dibuat dengan cara mencampurkan berbagai sirup manis.
Tiap-tiap daerah di Indonesia, tentunya memiliki rasa dan bahan campuran yang sedikit berbeda.
Namun bahan es campur yang umum dijumpai terdiri dari roti, kolang-kaling, dawet, buah avokad, buah nangka, buah nanas, dan cincau hitam.
Girls Squad Nia Ramadhani Tambah Personil, Netizen Soroti Kehadiran Sosok Ini: Lah Kok Bisa Sih https://t.co/n41Ir5uNwP via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) October 2, 2017
Es campur dapat dijumpai di berbagai daerah di Indonesia, satu di antaranya adalah Es Campur Oyen khas Bandung.
Es Campur Oyen ini telah menjadi favorit masyarakat Bandung, sampai-sampai banyak bermunculan cabang di beberapa penjuru Kota Bandung.
Satu di antara cabangnya yang cukup terkenal berlokasi di Jalan K. H. Ahmad Dahlan No. 65, Lengkong, Kota Bandung, atau akrab dikenal Jalan Banteng.

Lokasinya lumayan strategis dan mudah dijangkau dengan kendaraan pribadi atau angkutan umum.
Es Campur Oyen Cabang Jalan Banteng ini tidak jauh berbeda dengan kedai pusatnya yang berlokasi di Jalan Sukajadi.
Kerena es campur di sini memiliki tampilan dan rasa yang sama persis.
Baca: Lagi-lagi Imbang, Pemain Persib Bandung Ini Minta Maaf ke Bobotoh
Bagi yang tidak sempat mencicipi di kedai pusatnya, Anda bisa cicipi di cabang Jalan Banteng ini.
Es Campur Oyen cabang Jalan Banteng tidak memiliki kedai sendiri, melainkan bergabung satu atap dengan kedai lainnya, yakni Kedai Pempek Palembang H. Hasan.
Di bagian dalamnya terdapat sejumlah kursi dan meja yang cukup moderen sehingga cocok dijadikan tempat kongkow-nya anak muda.
Sesuai namanya, Es Campur Oyen cabang Jalan Banteng menyajikan es campur yang menggiurkan sebagai menu andalannya.
Ini Dia Satu-satunya Jenderal yang Lolos dari Target PKI, Sempat Dituduh Jadi Dalang https://t.co/CgitYFG3JP via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) October 2, 2017
Dari segi tampilannya, Es Campur Oyen ini tidak jauh berbeda dengan es campur dari daerah lainnya.
Hanya saja es campur ini lebih menggunakan bahan tape atau akrab disapa peyeum oleh orang Sunda.
Satu porsinya terdiri dari campuran berbagai bahan seperti sekoteng, kelapa muda, tape singkong, potongan buah nangka, dan alpukat.
Bahan-bahan itu dicampurkan, lalu disiram air gula dan susu kental manis. Terakhir, diberi serutan es batu.
Baca: Kakak Pengemudi Ojek Online, Korban Penembakan Aparat Kepolisian Saksikan Adiknya Diautopsi
Rasanya yang manis berpadu dengan dinginnya es membuat tenggorokan menjadi terasa segar.
Selain menu es campur, di cabang Jalan Banteng ini turut menyediakan menu es lainnya seperti es teler, es kelapa muda, es buah, es alpukat dan es jeruk.
Kelima menu es itu ternyata memiliki rasa yang juga tidak kalah enaknya dengan es campur sehingga Anda tidak akan merasa bosan dengan menu yang itu-itu saja.
Pengelola Es Campur Oyen cabang Jalan Banteng, Irma menuturkan, cabang Jalan Banteng ini mulai dibuka pada awal Januari 2017.
TERPOPULER PERSIB: 5 Fakta Menarik Laga Persib Bandung Vs Persiba Balikpapan. No 4 Tak Disangka! https://t.co/ZtOQk1E3VR via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) October 2, 2017
"Kami turut membuka cabang di Jalan Banteng karena di kawasan ini cukup ramai dilalui kendaraan, bahkan di sini juga banyak yang membuka kedai kuliner," ujar Irma kepada Tribun Jabar, Senin (2/10/2017).
Irma mengaku, awal mulai mendirikan cabang Es Campur Doyen di kawasan Jalan Banteng dirasakan cukup sepi.
Namun, seiring waktu yang berjalan tempat ini mulai ramai dikunjungi pada waktu tertentu.
"Biasanya paling rame itu pas akhir pekan, rata-rata yang datang adalah keluarga dan anak muda yang ingin menghabiskan malam minggunya di sini," kata Irma.
Baca: Sebelum Meninggal, Calon Praja IPDN Asal Lampung Dea Amanda Sempat Lakukan ini di Pagi Hari
Selain itu, Es Campur Doyen cabang Jalan Banteng ini juga diramaikan pengunjung dari Kedai Pempek Palembang H. Hasan.
"Kami kan satu atap, jadi kalau misalnya pengunjung yang datang ke Kedai Pempek Palembang Mereka bisa sekalian memesan es campur di sini," jelas Irma.
Nah, bagi Anda yang ingin mencicipi Es Campur Oyen cabang Jalan Banteng, harganya sama kok dengan yang di pusatnya.
Yakni Anda cukup membayar Rp 15.000 saja per porsinya, sedangkan menu es lainnya dihargai mulai dari Rp 8.000-Rp 13.000.
Es Campur Oyen cabang Jalan Banteng dibuka setiap hari, pada pukul 09.00 WIB-19.00 WIB. (*)