Pembunuhan Pegawai BNN
Abdul Malik Menolak Disuruh Ibunya Bercerai, Akui Masih Sangat Mencintai Indria Kameswari
Seusai menangkap pelaku pembunuhan pegawai Diklat Badan Narkotika Nasional di Kepulauan Riau, Polres Bogor. . .
Penulis: Fauzie Pradita Abbas | Editor: Fauzie Pradita Abbas
Sikap baik dan sopan Indria kepada suaminya perlahan berubah seiring dengan permasalahan ekonomi yang dialami.
Asyah mengaku anaknya kerap mendapatkan perlakuan kasar dari istrinya. Perbuatan kasar, seperti pemukulan dan diludahi pun pernah dialami.
Hal ini karena AM tidak membelikan rumah maupun mobil, seperti permintaan Indria.
Pada awalnya, pihak keluarga merasa tidak percaya, namun, AM beberapa kali sempat mengadukan permasalahan ini.
Bahkan, AM mempunyai barang bukti berupa rekaman perkataan kasar dari istrinya.
"Iya, kelihatan kalau depan Emak ya baik, awalnya, tetapi belakangan pernah juga di depan Emak teriak-teriak minta cerai-cerai. Sudah tidak dihargai Akbar. Iya emak bilang kalau kamu deman ya banyak sabar," ungkap Asyah sambil terisak-isak histeris.
Hanya kecintaan AM kepada Indria yang membuatnya mempertahankan biduk rumah tangga.
Tak hanya cobaan menjalani rumah tangga saja yang dialami ayah dua orang anak itu. Dua tahun terakhir, dia menderita sakit.
Skak Matt! Deddy Corbuzier Bilang Gaya Ayu Ting Ting Memprihatinkan, Girls Squad Langsung Tertawa https://t.co/3WvK1QlT6k via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) September 5, 2017
AM diduga mengalami gangguan psikis yang disinyalir karena KDRT.
Di suatu kesempatan, Asyah, sempat menemukan surat keterangan yang menyatakan anaknya pernah berobat ke ahli jiwa.
"Akbar tidak mau cerai. Katanya Akbar tidak mau susah. Penyakit sudah banyak. Muka anak emak juga rusak, digaruk-garuk gatel, keluar darah. Emak tidak mengerti itu kenapa, mungkin karena tekanan jiwa," ujarnya.
Sekarang nasi sudah menjadi bubur. Asyah meminta kepada anaknya supaya bertanggungjawab terhadap perbuatan keji yang telah dilakukan tersebut.
"Semoga anak emak bertanggungjawab dengan apa yang diperbuat karena tidak nurut orang tua. Itu akibatnya. Emak minta ini sesuai dengan hukum. Nanti kan mungkin ada pertimbangan-pertimbangan," harapnya.