Di Evoy Production, Bule Lebih Tertarik Membeli Pakaian Etnik
Pemilik Evoy Production, Popoy atau akrab disapa Teh Epoy, mengaku menerima pesanan pakaian adat untuk dikirim ke luar negeri.
Penulis: Putri Puspita Nilawati | Editor: Tarsisius Sutomonaio
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Putri Puspita
TRIBUNJABAR.CO.ID, BANDUNG- Jasa penyewaan pakaian adat tradisional Evoy Production yang saat ini terkenal tidak hanya disewa di Bandung tetapi hingga ke luar negeri.
Pemilik Evoy Production, Popoy atau akrab disapa Teh Epoy, mengaku menerima pesanan pakaian adat untuk dikirim ke luar negeri.
Berbeda halnya untuk pengiriman ke luar negeri, tidak masuk kategori sewa namun pesanan pembelian.
Baca: Menyedihkan! Nyaris 9 Bulan Tak Konsumsi Air Bersih, Warga di Kampung Ini Terpaksa Konsumsi Air Asin
Ia mengatakan kemarin baru mengirim paket ke Australia dan kebanyakan pemesan dari luar negeri datang dari orang Indonesia yang tinggal di luar dan mendapatkan informasi dari media sosial.
"Pesanan orang bule senangnya lebih ke etnik dan kain batik mungkin karena mereka tidak pernah melihatnya dan kesannya unik," ujar Teh Epoy di Jalan Pangarang Dalam No 15, Rabu (30/8/2017).
Inilah Tips Pilih Hewan Kurban yang Sehat, Hati-hati Ada Hewan Apatis https://t.co/RgmpwlPRz1 via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) August 30, 2017
Pembeli luar negeri banyak yang memesan pakaian adat Betawi, Sumatra, dan baju Merak karena memiliki corak yang khas dan berbeda dengan pakaian adat lainnya.
Teh Epoy mengatakan jika dirinya mempromosikan gaya kekinian dengan pakaian yang banyak bulu dan bandul-bandul namun pembeli asing tidak tertarik.
"Mungkin di negaranya mereka sudah sering melihat pakaian yang lebih heboh," ujarnya.
Namun untuk pakaian batik dan etnik menjadi ciri khas Indonesia sehingga mereka lebih tertarik pakaian etnik.
Yang membuatnya senang adalah tidak jarang orang bule yang langsung datang untuk memilih pakaian adat yang ingin dibelinya ke Evoy Production. (*)