Jejak Soekarno

Memiliki Jasa yang Besar, Begini Kesan Soekarno Terhadap Inggit Garnasih

Inggit Garnasih menjadi wanita di balik suksesnya seorang Soekarno memperjuangkan kemerdekaan negara Indonesia.

Penulis: Rezeqi Hardam Saputro | Editor: Jannisha Rosmana Dewi
Tribunjabar/Rezeqi Hardam Saputro
Foto ketika Presiden Soekarno dan Ibu Inggit Garnasih bertemu untuk pertama kalinya setelah perceraian mereka pada 1943. 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Rezeqi Hardam Saputro

TRIBUNJABAR.CO.ID, BANDUNG - Mendukung, menemani, dan melayani Soekarno, adalah sedikit dari jasa seorang Inggit Garnasih terhadap Soekarno.

Inggit Garnasih menjadi wanita di balik suksesnya seorang Soekarno memperjuangkan kemerdekaan negara Indonesia.

Hal tersebut dikatakan langsung oleh Tito Zeni Asmara Hadi, cucu dari Inggit Garnasih saat ditemui wartawan Tribun Jabar, Kamis (17/8/2017) di kediamannya, Komplek Cibolerang Bandung.

"Untuk membiayai aktivitas politik Soekarno yang mahal, Ibu Inggit Garnasih harus berjualan jamu dan bedak," ujar Tito.

Tito mengatakan Inggit Garnasih selalu mendukung Soekarno untuk terus berjuang hingga Indonesia merdeka yang juga merupakan cita-cita dari Ibu Inggit sendiri.


Saking besarnya jasa Inggit Garnasih, lanjut Tito, Soekarno beberapa kali mengatakan rasa hutang budinya kepada Ibu Inggit Garnasih.

Tercatat tiga kali Soekarno mengungkapkan rasa hutang budinya kepada seorang wanita yang menjadi istrinya selama 20 tahun tersebut.

"Yang pertama pada tahun 1931 saat pulang dari Penjara Sukamiskin, lalu tahun 1932 saat kongres di Surabaya, dan yang terakhir terdapat dalam buku "Bung Karno Penyambung Lidah Rakyat"," ujar Tito.

Tito mengatakan pada tiga kesempatan tersebut Bung Karno, sapaan akrab Soekarno, mengungkapkan dirinya sangat berhutang budi kepada Inggit Garnasih dan tidak akan bisa melunasinya.

Selain itu, lanjut Tito, Bung Karno juga mengatakan hampir separuh dari umurnya, Inggit Garnasih lah yang menjadi tulang punggung dan tangan kanannya.

Ungkapan tersebut manjadi bukti betapa besarnya jasa seorang Inggit Garnasih untuk presiden pertama Indonesia, Soekarno.

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved