Uniknya Medali Para Finisher West Java Marathon, Ada Gambar Penari dan Gedung Sate

"Dibuat seperti ini supaya ketika melihat medali, mereka ingat marathon di mana dan budayanya pun terangkat," ujarnya.

Penulis: Putri Puspita Nilawati | Editor: Ravianto
instagram@pocariid
Peserta yang berhasil sampai di garis finish mendapatkan medali dengan icon gambar penari tradisional yang sisi lainnya bergambar gedung sate 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Putri Puspita

TRIBUNJABAR.CO.ID, BANDUNG - Peserta West Java Marathon yang di selenggarakan di Bandung pada Minggu (30/7/2017) setelah berlari mencapai garis finish bisa menuju refreshment area.

Di refreshment area mereka bisa mendapatkan Pocari Sweat ukuran 500ml, pisang, handuk dan medali.

Glenn Noya selaku Cooperate Communication dari Pocari Sweat mengatakan jika mereka menyediakan pisang dan pocari sweat sebagai pengganti bahan bakar yang hilang.

"Pisang kan bagus karena memiliki sumber kalium dan bagus untuk recovery," ujar Glenn Noya di Gedung Sate Jalan Dipenogoro No 22 Bandung.


Medali yang diberikan pun memiliki bentuk yang menarik, medali berbahan tembaga ini berbentuk seorang wanita sambil menari menggunakan pakaian tradisional dan sisi lainnya yaitu gambar gedung sate.

Medali ini bertuliskan half marathon finisher dan terdapat tulisan west java marathon juga pocari sweat sebagai penyelenggara acaranya.

"Dibuat seperti ini supaya ketika melihat medali, mereka ingat marathon di mana dan budayanya pun terangkat," ujarnya.

Glenn Noya mengatakan jika setiap tempat diadakan Marathon, mereka membuat jenis medali yang berbeda, dan selalu mengangkat budaya yang ada di kota tempat marathon diadakan.

Selain merupakan icon Bandung Gedung Sate juga merupakan tempat dimana marathon dilakukan, sedangkan icon wanita menari dengan menggunakan pakaian tradisional merupakan ciri khas tarian Bandung.(*)


Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved