Begini Cara Peserta Bandung West Java Marathon Memulihkan Kaki yang Lelah
Peserta Bandung West Java Marathon melakukan pemulihan di Sport Science yang disediakan oleh Pocari Sweat.
Penulis: Putri Puspita Nilawati | Editor: Jannisha Rosmana Dewi
Laporan wartawan Tribun Jabar, Putri Puspita
TRIBUNJABAR.CO.ID, BANDUNG - Peserta Bandung West Java Marathon melakukan pemulihan di Sport Science yang disediakan oleh Pocari Sweat.
Tenant Sport Science menyediakan pemulihan dalam bentuk ice bath, kerikil dan pasir yang bisa digunakan oleh siapa saja yang ingin mencoba.
Tampak ice bath yang ukurannya tidak terlalu besar dipenuhi oleh beberapa peserta, di mana kakinya direndam di dalam timbunan es batu.
Dara Putri Ghassani selaku Junior Expert Sport Psychology Pocari Sweat mengatakan selain minum dan makan pisang untuk mengembalikan nutrisi yang hilang, merendam kaki dengan air es bagus untuk pemulihan kaki.
Deretan Artis Cantik Ini Nikahi Lelaki Brondong, Nomor 3 dan 4 Kisahnya Bikin Baper! https://t.co/YUND8zH8Bc via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) July 30, 2017
"Ice bath fungsinya untuk mengurangi rasa pegal, mengurangi resiko cedera, biasanya kaki menjadi kebal ketika kena es, nah kaki baiknya dibuat mati rasa untuk sementara," ujar Dara di Gedung Sate Jalan Diponegoro No 22 Bandung pada Minggu (30/7/2017).
Dara mengatakan proses direndamnya kaki dimulai dari tungkai (bawah lutut) hingga ke telapak kaki, biasanya direndam selama lima menit dan akan terasa ngilu.
"Kerikil batu fungsinya untuk relaksasi selain memperlancar peredaran darah yang kebal tadi dan menstimulasi sensor yang kakinya beku," paparnya.
Dara menjelaskan setelah berjalan di kerikil batu, proses terakhir yaitu berjalan di pasir halus yang memiliki fungsi yang sama dengan kerikil batu.
Setelah mencoba ketiga proses recovery, peserta memang akan merasa kakinya ngilu namun proses pegalnya kaki tidak akan bertahan lama jika mengikuti proses ini.