Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bandung Gencar Tangani Sampah dengan Berbagai Program
Cara mengatasi sampah dari sumbernya, lanjut Asep, yakni dengan cara setiap rumah membuang lubang cerdas organik.
Penulis: Ragil Wisnu Saputra | Editor: Dedy Herdiana
Laporan Wartawan Tribun, Wisnu Saputra
TRIBUNJABAR.CO.ID, RANCAEKEK - Permasalahan sampah di Kabupaten Bandung menjadi fokus Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bandung untuk terus mencari solusi dan formula yang mumpuni.
Untuk itu, DLH terus gencar menangani permasalahan sampah dengan menggunakan basis TPA, TPS, Bank Sampah serta penanganan sampah disumbernya.
Kepala DLH Kabupaten Bandung, Asep Kusuma mengatakan, penanganan sampah dengan berbagai strategi dan cara tersebut dilakukan untuk membantu masyarakat mengatasi dampak rusaknya lingkungan akibat sampah yang masih banyak di tempat-tempat yang tidak seharusnya.
Salah satunya timbunan sampah yang ada di aliran sungai.
BREAKING NEWS: Seseorang Nekat Melompat dari Jalan Layang Pasupati, Kabar Terakhirnya Seperti Ini https://t.co/MW1C5zbFa4 via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) July 27, 2017
"Yang paling penting sebagaimana kebijakan Pak Bupati agar tidak hanya melakukan opsi. Tapi bagaimana berdiakua paskaopsi," ujar Asep kepada Tribun saat melakukan sosialisasi kepada seluruh kepala desa yang ada di Kecamatan Rancakek di Desa Rancaekek Kulon, Kamis (27/7/2017).
Pasalnya, lanjut Asep, jika hanya melakukan opsi, maka sampah akan kembali menumpuk selang satu atau dua hari ke depan.
Hal itu akan teus menjadi pekerjaan rumah terus menerus, namun tidak dapat menghadirkan solusi jangka panjang.
Untuk itu, kata Asep, DLH terus menggandeng para kepala desa, SKPD terkait dan tokoh-tokoh penggerak di masyarakat untuk terus berfikir untuk bagaimana mengembangkan mengantasi sampah dari sumbernya.
Yaitu sampah yang dikelola dengan berbasis rumah tangga.
Ngakak! Pencuri Ini 'Berubah' Jadi Hantu Agar Bisa Melewati CCTV, Ujung-unjungnya Bernasib Begini https://t.co/tgO5MiKHmp via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) July 27, 2017
"Jika sampah di sumber bisa dikelola dengan berbasis rumah tangga, maka tentunya sampah yang ada di aliran sungai-sungai akan perlahan menghilang. Dan nantinya sampah tidak akan mencemari sungai," katanya.
Cara mengatasi sampah dari sumbernya, lanjut Asep, yakni dengan cara setiap rumah membuang lubang cerdas organik.
Lubang cerdas organik itu bertujuan untuk menangani sampah-sampah organik. Menurut Asep, cara tersebut sangat penting.