Breaking News

5 Tips Pendiri Sekolah Pelangi Soal Cara Mendidik Anak Berkebutuhan Khusus

Beruntung jika Anda memiliki anak yang normal tapi perlu kesabaran ekstra jika Anda memiliki anak berkebutuhan khusus.

Penulis: Fasko dehotman | Editor: Tarsisius Sutomonaio
Tribun Jabar/Fasko Dehotman
Pendiri Sekolah Pelangi, Vindhy Fitrianti, bersama pengajar lainnya berfoto bersama anak penyandang autis di Sekolah Pelangi, Selasa (25/7/2017). 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Fasko Dehotma

TRIBUNJABAR.CO.ID, BANDUNG- Penting bagi para orang tua untuk mengetahui bagaimana karakter anak-anak mereka.

Orangtua bertanggung jawab besar untuk masa depan seorang anak.

Beruntung jika Anda memiliki anak yang normal tapi perlu kesabaran ekstra jika Anda memiliki anak berkebutuhan khusus.

Pendiri Sekolah Pelangi, Vindhy Fitrianti, anak yang berkebutuhan khusus memiliki perilaku yang berbeda dengan anak pada umumnya, baik secara mental, emosi, ataupun fisik.

Sekolah Pelangi
Sekolah Pelangi (Tribun Jabar/Fasko Dehotman)

Anak yang termasuk dalam kategori anak berkebutuhan khusus ini, di antaranya tunanetra, tunarungu, tunagrahita, tunadaksa, tunalaras, memiliki kesulitan belajar, gangguan perilaku, anak berbakat, atau anak yang memiliki gangguan kesehatan.

Untuk mendidik dan menangani anak berkebutuhan khusus ini, perlu cara yang khusus pula dan tidak bisa disamakan.


"Kesabaran orang tua dan wawasan akan sangat dibutuhkan agar mampu mengarahkan mereka secara tepat," ujar Vindhy Fitrianti.

Memberikan perhatian khusus pada ABK, ucapnya, tak bisa dilakukan sendiri apalagi jika orangtua sangat sibuk dengan pekerjaan mereka.

"Orangtua perlu berkonsultasi dengan dokter anak juga psikolog anak," kata Vindhy Fitrianti.

Berikut penjelasan Vindhy Fitrianti soal cara yang bisa dilakukan orangtua untuk mendidik ABK.

1. Orangtua Harus Lebih Terbuka

Setiap orangtua yang memiliki anak berkebutuhan khusus sangat disarankan untuk bersikap lebih terbuka pemikirannya.

Sikap keterbukaan mengenai keadaan anak ini bisa meliputi adanya rasa menerima keadaan dan kondisi anak apa adanya.

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved