Narkoba
Soal Peredaran Narkotika Jenis Flakka di Jawa Barat, Begini Kata Kepala BNNP Jabar
Untuk mendeteksi adanya peredaran flakka, BNNP Jawa Barat akan memaksimalkan jaringan dan kerja sama dengan Polda Jawa Barat.
Penulis: Theofilus Richard | Editor: Dedy Herdiana
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Theofilus Richard
TRIBUNJABAR.CO.ID, BANDUNG - Beberapa hari lalu, publik dikejutkan pemberitaan masuknya narkotika jenis Flakka ke Indonesia.
Tetapi, menurut Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Jawa Barat, Rusnadi, Provinsi Jawa Barat masih bersih dari narkoba tersebut.
"(Flakka) Belum, tapi kita tetap wasapada, tapi kita belum mengungkap," ujarnya saat ditemui Tribun Jabar di sela acara Peringatan Hari Anti Narkotika di Gedung Sate, Bandung, Senin (24/7/2017).
Masih Ingat Kustian 'Budak Jalanan', Tak Disangka Seperti Ini Keadaannya Sekarang https://t.co/IZZcYzsyNT via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) July 24, 2017
Untuk mendeteksi adanya peredaran flakka, BNNP Jawa Barat akan memaksimalkan jaringan dan kerja sama dengan Polda Jawa Barat.
"Kita punya informasi, jaringan untuk menangani. Mudah-mudahan dalam operasi, jika ditangkap, siapa tahu ada flakka," ujar Rusnadi.
Meski, flakka belum memasuki wilayah Jawa Barat, Rusnadi mengatakan peredaran narkoba meningkat cukup tajam.
Ayu Ting Ting Kembali Bergabung di Pesbukers, Ibunya Kok Malah Sebut Stasiun TV Lain? https://t.co/qNDcTaugWR via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) July 24, 2017
Pada 2016 lalu, menurut temuan terdapat 16 laporan kasus narkoba (LKN).
Sedangkan di tahun 2017 ini, dalam 7 bulan, sudah ditemukan 40 LKN.
Rusnadi mengimbau pada masyarakat untuk tanggap pada lingkungan dan segera melapor ke polisi atau BNN jika melihat hal yang mencurigakan. (*)