Pedagang Jersey ini Untung 3 Kali Lipat saat Persib Melawan Persija
Penjualan jersey dan pernak-pernik Persib Bandung saat melawan Persija Jakarta meningkat tiga kali lipat dari pertandingan biasa.
Penulis: Ferdyan Adhy Nugraha | Editor: Jannisha Rosmana Dewi
Laporan wartawan Tribun Jabar, Ferdyan Adhy Nugraha
TRIBUNJABAR.CO.ID, BANDUNG - Penjualan jersey dan pernak-pernik Persib Bandung saat melawan Persija Jakarta meningkat tiga kali lipat dari pertandingan biasa.
Hal ini diakui Ade Udin, penjual jersey dan pernak-pernik Persib saat ditemui TribunJabar.co.id di depan Stadion Siliwangi.
Menurut Ade sapaan akrabnya, saat melawan Persija keuntungannya bisa berkali-kali lipat dari hari biasa atau pertandingan melawan tim lain.
"Kalau lawan Persija saya bisa untung 3 kali lipat dari penjualan hari biasa, biasanya puncaknya di hari pertandingan," ujar Ade, Kamis (20/7/2017).
Penjualan saat Persib melawan Persija, Ade bisa menjual tiga lusin jersey.
Ade menambahkan bahwa untuk hari biasa kadang hanya menjual satu atau dua potong baju saja.
Sedangkan untuk pertandingan biasa barang yang terjual hanya satu lusin.
Menurut Ade jenis yang banyak dijual adalah jersey dan pernak-pernik seperti syal, topi, dan scarf.
Dirinya menjual satu potong jersey seharga Rp 60 ribu sampai Rp 70 ribu.
Sedangkan untuk pernak pernik Ade menjual dengan harga Rp 40 ribu sampai Rp 50 ribu.
Ade yang memakai baju PSS Sleman bewarna hijau mengatakan bahwa untuk tahun ini tidak seramai biasanya, dia memprediksi besok baru akan ramai.
Menurutnya menurunnya prestasi Persib jadi alasan kenapa sekarang tidak begitu ramai.