Kuliner Bandung

Rumah Makan Sarumpun, Sajikan Hidangan Khas Sumatera Barat yang Otentik

Bagi Anda yang ingin mencicipi berbagai menu masakan Padang otentik, datangi saja Rumah Makan Sarumpun.

Penulis: Fasko dehotman | Editor: Ichsan
Tribunjabar/Fasko Dehotman
Menu yang disajikan di rumah Makan Padang Sarumpun 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Fasko Dehotman

TRIBUNJABAR.CO.ID, BANDUNG - Bagi Anda pecinta kuliner Nusantara, pasti tidak asing lagi dengan masakan Padang.

Masakan Padang terkenal dengan kuah santannya yang menggugah selera.

Hampir di seluruh pelosok Tanah Air, dapat Anda temui rumah makan dan restoran yang menyajikan masakan Padang.

Bagi Anda yang ingin mencicipi berbagai menu masakan Padang otentik, datangi saja Rumah Makan Sarumpun.

Rumah Makan Padang ini terletak di Jalan Dipatiukur No 83, Kota Bandung (dekat UNIKOM, samping Indomaret).

Baca: 2.000 Sahabat Lansia Siap Dengarkan Curhat dan Temani Jalan-jalan Lansia di Bandung di Hari Minggu

Rumah Makan Padang Sarumpun
Rumah Makan Padang Sarumpun (Tribunjabar/Fasko Dehotman)

Tempatnya cukup besar dan luas, selain itu terdapat pula area parkir kendaraan pada bagian terasnya.

Sehingga pengunjung yang datang, kendaraannnya tidak menghalangi jalan.

Bentuk bangunannya tidak seperti restoran Padang pada umumnya. Melainkan, lebih ke suasana rumahan.

Jadi seolah-olah menikmati hidangan seperti berada di rumah sendiri.

Kelebihan dari Rumah Makan Sarumpun adalah tempat makan outdor-nya.

Di sini pengunjung bisa menikmati hidangan sambil melihat suasana keramaian di Jalan Dipatiukur.

Di bagian ruangan dalamnya terdapat sejumlah foto Minangkabau tempo dulu yang di pajang rapi pada beberapa sudut dinding.

Sajian di Rumah Makan Sarumpun
Sajian di Rumah Makan Sarumpun (Tribunjabar/Fasko Dehotman)

Satu di antara foto yang menarik perhatian adalah foto Jam Gadang, masih bergaya Belanda tanpa atap gonjong (atap rumah tradisional Minangkabau).

Jadi, sambil makan pengunjung bisa memandang foto-foto kebudayaan lampau Sumatera Barat.

Nah, bagi Anda yang tidak nyaman dengan asap rokok, jangan kawatir karena di Rumah Makan Sarumpun di sediakan ruangan kusus "No Smoking".

Rumah Makan Sarumpun menyajikan berbagai macam menu khas Sumatera Barat.

Mulai dari menu sarapan, menu makan siang, menu makan malam, hingga desserts pun tersedia disini.

Di pagi hari, Anda bisa sarapan Lontong Padang, Pical Padang, dan Soto Padang,

Lalu siangnya, Anda bisa makan nasi Padang yang otentik tanpa campuran MSG.

Untuk menu makan malamnya, Anda bisa mencoba nasi goreng Padang dan mi goreng atau rebus khas Padang.

Menu andalan di sini antara lain, rendang, dendeng batokok cabe ijo, dan dendeng batokok cabe merah yang sedap di lidah.

Sajian di Rumah Makan Padang Sarumpun
Sajian di Rumah Makan Padang Sarumpun (Tribunjabar/Fasko Dehotman)

Kerennya lagi, disini juga terdapat teh talua (teh telor) yang menggunakan telur itik, dan ada Bubur Kampium yang jarang Anda temui di Bandung.

Pemilik Rumah Makan Sarumpun, Muhammad Rizki Kurniawan, mengatakan, rumah makan ini merupakan usaha kuliner keduanya setelah Baka Baka Seafood.

"Saya merintis Rumah Makan Sarumpun untuk mengobati kerinduan orang-orang yang ingin mencicipi masakan Padang yang otentik," ujar Kurniawan kepada Tribun Jabar, Senin (17/7/2017).

Kenapa otentik? Menurut Kurniawan, beberapa menu masakan Padang di Bandung telah di sesuaikan dengan lidah orang Sunda.

Sehingga ciri khas masakan Padangnya agak sedikit berbeda dari racikan yang terdapat di Sumatera Barat.

"Karena rasa otentik masakan Padang terdapat pada bahan-bahan masakannya, seperti santan, beras, kerupuk dan bumbu masakan," ujar Kurniawan.

Kurniawan mengaku, bahan-bahan yang digunakan dikirim langsung dari Sumatera Barat.

Di antaranya, beras solok, bahan mentah kerupuk kulit (kerupuk jangek), bahan mentah kerupuk emping, minyak tanak (minyak kelapa), dan rempah-rempah yang di ambil langsung dari Padang.

Kurniawan menambahkan, alasan pemberian nama Rumah Makan Sarumpun, karena beberapa pegawainya tidak hanya orang Padang, tetapi juga ada orang Sunda dan Jawa.

Baca: Sekian Lama Dinanti Kehadirannya, Akhirnya Gaston Castano Ziarah ke Makam Julia Perez

"Jadi kami semua di sini membaur satu sama lainnya, dan tidak terbatas dengan kedaerahan," ujar Kurniawan.

Soal harga, Anda tidak perlu merogoh kocek dalam-dalam, karena harga makanan di sini relatif murah.

Untuk semua menu, di banderol dari Rp 5.000 - Rp 20.000.

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved