Pelatih Persib Djanur Masih Ragu Kemampuan Overtoom

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Tarsisius Sutomonaio

BANDUNG, TRIBUNJABAR.CO.ID - Tinggal selangkah lagi bagi Persib Bandung untuk mendaratkan satu gelandang asing lagi musim ini. Usai menggaet Erick Weeks Lewis, Persib berlomba untuk mendatangkan dua pemain lainnya, yakni pemain asal Kroasia, Mirko Livaja dan legiun asal Belanda, Willie Overtoom.

"Perkembangannya mereka ada perpanjangan paspor sama visa, informasinya mungkin Overtoom kemungkinan yang lebih cepat datang," kata Pelatih Persib Djadjang Nurdjaman di Mes Persib, Kota Bandung, Kamis (9/2).

Saat ini Persib tengah mencari gelandang serang paripurna. Selain lihai menggocek bola, pemain tersebut harus memiliki keahlian dalam memberikan umpan terobosan. "Ya, yang mirip seperti Lionel Messi atau Iniesta," ujar pria yang akrab disapa Djanur itu.

Baca: Inikah Pemain Kroasia yang Ditunggu Persib?

Seperti diketahui performa Weeks belum memenuhi ekspektasi Djanur. Sehingga Overtoom dan Livaja didatangkan sebagai opsi.

Overtoom telah malang melintang di belantika kasta tertinggi sepakbola Belanda, sehingga wajar jika pemain berusia 30 tahun itu melakukan penolakan jika dijadikan sebagai pemain seleksi.

Kendati begitu, ada kegundahan lain yang dirasakan Djanur bilamana eks Telstar tersebut tak bisa menjawab harapannya baik pada ajang pramusim maupun Liga 1. "Dari sisi pelatih dengan tiga pertandingan saya pikir kita bisa melihat, kalau dia jelek mungkin enggak bisa dipaksa-paksa," katanya.

Rekomendasi dari Sergio van Dijk membuat Djanur tertarik untuk mendatangkan Overtoom. Namun, Djanur pun memiliki keraguan tersendiri, mengingat catatan Overtoom pada satu musim belakangan.

Terakhir, Overtoom bermain untuk klub Liga Utama Belgia SV Zultr Waregem. Namun, dia hanya tampil lima kali dengan 141 menit pada musim 2015. Sementara pada tahun 2016, sulit mencari informasi dari perjalanan karier Overtoom.

"Ragunya dia enggak banyak main. Apakah benar bagus atau tidak tercatat? Bisa di liga ? Sebetulnya buat saya gak perlu lama lihat pemain bagus atau enggaknya, termasuk memperhitungkan adaptasi," katanya.

Sementara itu Livaja merupakan pemain muda didikan akademi Inter Milan. Terakhir pemain berusia 22 tahun itu bermain untuk HNK Sibenik di kasta kedua Liga Kroasia.

Dengan didatangkannya dua pemain ini, kata Djanur, berarti menutup pencarian Persib akan aktor di lini tengah. "Saya pikir salah satu dari keduanya ada yang menarik. Fokus dua pemain ini, walau sebenarnya ada 10 yang waiting list," ujarnya. (dam)