Bayi 1,5 Tahun Terpental dari Motor Akibat Tabrakan, Ditemukan 3,5 Jam Kemudian Sedang Merangkak

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Dian Nugraha Ramdani

CIANJUR, TRIBUNJABAR.CO.ID - Ajaib, kuasa Tuhan memang berada di atas segalanya.

Bayi yang baru berusia 1,5 tahun berhasil selamat dari kecelakaan lalu lintas yang melibatkan dua sepeda motor dan satu unit mobil Grand Max.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Tribun, kecelakaan di ruas Jalan Lingkar Timur, Kecamatan Karangtengah, Kabupaten Cianjur, Minggu (3/1/2015) sekitar pukul 05.30 itu menewaskan tiga orang dan tiga lainnya menderita luka berat.

Korban tewas adalah Paryanto (33), dan Istrinya, Fitri Sumarni (28) serta putranya Muhammad Fikri (5) yang mengendarai sepeda motor Jupiter MX menuju Jakarta. Sementara seorang lagi yang juga menumpang motor nahas itu, Muhammad Fahmi (9) kakak Muhammad Fikri, menderita luka berat. Mereka merupakan warga Kampung Rahong RT1/RW2 Desa Rahong Kecamatan Cilaku.

"Menurut saksi mata, keluarga ini akan menuju Jakarta melalui jalur Jonggol. Di Lingkar Timur, kendaraan Grand Max yang melaju searah bocor ban kanan depannya lalu oleng menghantam motor yang dikemudikan Paryanto," ujar Kepala Instalasi Pemulasaraan Jenazah RSUD Cianjur, J Multazam kepada Tribun di Kamar Jenazah, Minggu siang.

Selain menabrak Jupiter MX, Grand Max bernomor polisi BE 2779 GB yang dikemudikan Asep Ramlan itu juga menghantam satu motor yang ditumpangi Devi Sudaevi (29) adik Fitri Sumarni korban tewas di motor Jupiter MX, beserta istrinya Nurfiteiani (20) dan anaknya yang masih bayi, Dafa Ibnu Hafidz (1,5).

"Anaknya (yang berusia 1,5 tahun)  baru ditemukan sekitar pukul 09.00, setelah semua korban dibawa ke rumah sakit. Anak itu ditemukan sedang merangkak di atas kubangan air," ujar Multazam. (*)