Prostitusi
Wanita Asal Maroko Sengaja Didatangkan Ke Bogor untuk Melakukan Ini Loh
Setelah dijemput di bandara mereka ditampung di tiga lokasi di Kecamatan Cisarua
Penulis: cis | Editor: Kisdiantoro
Laporan Tribun Jabar Teuku Muh Guci S
BANDUNG, TRIBUNJABAR.CO.ID - Wanita asal Maroko yang ditangkap Polda Jawa Barat sengaja didatangkan dari negara asalnya memang untuk melayani lelaki hidung belang di Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor. Mereka datang ke Indonesia berdasarkan permintaan seorang wanita asal Maroko lainnya yang diduga sebagai mucikari.
"Mucikari ini seorang perempuan. Namanya Asma. Dia melihat potensi dan peluang bisnis esek-esek di Cisarua kemudian mendatangkan mereka untuk melayani para pelanggannya," kata Kabid Humas Polda Jabar, Sulistyo Pudjo Hartono, kepada wartawan di Markas Polda Jabar, Jalan Soekarno-Hatta, Kamis (3/12).
Sulistyo menyebut, wanita asal Maroko ini datang ke Indonesia dengan menggunakan visa wisata. Berkedok sebagai wisatawan, mereka dijemput dua pria yang menjadi penghubung mereka dengan mucikarinya, jakni J dan A.
"Setelah dijemput di bandara mereka ditampung di tiga lokasi di Kecamatan Cisarua tersebut," ujar Sulistyo. "Usia mereka di antara 20 tahun sampai 40 tahun."
Sulistyo menyebut, para wanita asal Maroko ini banyak yang belum bisa berbahasa Indonesia. Diduga mereka belum lama tinggal di Indonesia. Mereka menggunakan tiga bahasa yang digunakan di negaranya, yakni bahasan Prancis, Bahasa Tuarek (daerah), dan Bahasa Arab.
"Mereka ini pelanggannya orang Timur Tengah dan orang Indonesia. Karena di Cisarua memang kebetulan banyak wisatawan asal negara Timur Tengah," kata Sulistyo. (cis)