Sat Res Narkoba Polrestabes Bandung

Saritem Tutup, AS Nekat Jadi Kurir Narkoba

SATRESNARKOBA Polrestabes Bandung berhasil membekuk seorang mantan calon PSK Saritem yang menjadi kurir narkoba jenis sabu.

Penulis: cis | Editor: Dicky Fadiar Djuhud
TRIBUN JABAR / TEUKU MUH GUCI S
Kasatresnarkoba Polrestabes Bandung, Kompol Hermanto (tiga dari kiri) menunjukkan AS, mantan calon PSK di Saritem, dan barang bukti berupa pil ekstasi dan sabu di gedung Satresnarkoba Polrestabes Bandung, Jalan Sukajadi, Minggu (7/6/2015). AS terpaksa menjadi kurir narkoba lantara eks lokalisasi Saritem ditutup dan tak beroperasi lagi. 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Teuku M Guci Syaifudin

BANDUNG, TRIBUNJABAR.CO.ID - Satresnarkoba Polrestabes Bandung berhasil membekuk seorang mantan calon PSK Saritem yang menjadi kurir narkoba jenis sabu.

Dari pria berinisal AS (45) yang ditangkap 2 Juni 2015, Satresnarkoba Polrestabes Bandung menyita lima butir ekstasi warna krem berlogo love dan empat bungkus sabu dengan berat 3,06 gram.

AS menjadi kurir sabu lantaran eks lokalisasi Saritem disegel dan tidak lagi beroperasi. Namun belum genap sebulan menjadi kurir, mantan calo pekerja seks komersil (PSK) di Saritem itu berhasil dibekuk Satresnarkoba Polrestabes Bandung.

Kepada wartawan AS mengaku terpaksa menjadi kurir narkoba lantaran tak lagi memiliki pekerjaan selain mengantar tamu ke Saritem. Ia mendapatkan imbalan sebesar Rp 100 ribu per satu gram sabu yang berhasil diantarkannya ke pemesan.

"Caranya ditempel di tempat-tempat di sekitar Kota Bandung atau dibungkus menggunakan bungkus rokok," kata AS ketika ditemui di gedung Satresnarkoba Polrestabes Bandung, Jalan Sukajadi, Minggu (7/6/2015). (*) 

//

VIDEO INI MENCERITAKAN KRONOLOGIS KECELAKAAN VERSI IBU DARI KHAFID, BOCAH YANG TEWAS TERSEREMPET MOTOR PATWAL .. LIHAT...

Posted by Tribun Jabar Online on Friday, June 5, 2015
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved