Hari Kartini
Rayani Bangga Beri Makan Halal Anak-anak dari Usaha Tambal Ban
"Sudah dari tahun 2003. Pertama yah susah. Belajar dulu sama abanglah (suaminya)," ujar Rayani malu-malu.
Selama hampir 12 tahun pekerjaan itu dilakukan Rayani tanpa mengeluh.
"Namanya cari makan, buat apa malu. Yang penting uangnya halal. Aku harus memikirkan masa depan anak," kata wanita asal Padang Sidempuan, Tapanuli Selatan, Sumut itu.
Iapun cukup gembira dengan pekerjaannya, apalagi jika ada pengendara sepeda motor wanita yang datang ke bengkelnya.
Meski pekerjaan penambal ban identik dengan pekerjaan pria, Rayani tetap bangga dapat melakukan hal tersebut.
Rayani, mengingatkan kita akan sosok Kartini yang juga tidak menyerah dalam memperjuangkan hak-hak kaum wanita.
Meski terpisah era, tekad Rayani menjadi satu pelajaran penting bagi perempuan masa kini. Bahwa keterbatasan, tidak menjadi halangan untuk menjadi maju.
Selamat hari Kartini Rayani, selamat hari Kartini wanita Indonesia. (Tribun Batam)