Sekdes Akui Yosep hanya Di-rontgen dan Cek Darah Sesampainya di RSHS
Sekretaris Desa (Sekdes) Campaka Warna, Aang Saeful Anwar, menyebut, Muhammad Yosep tak langsung mendapatkan penanganan setelah dirujuk ke RSHS.
Penulis: cis | Editor: Dedy Herdiana
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Teuku Muh Guci S
CIANJUR, TRIBUN - Sekretaris Desa (Sekdes) Campaka Warna, Aang Saeful Anwar, menyebut, Muhammad Yosep tak langsung mendapatkan penanganan setelah dirujuk ke RSHS Bandung. Yosep menjalani sejumlah pemeriksaan seperti rontgen dan cek darah sebanyak tiga kali. Setelah itu, Yosep baru harus menjalani rawat inap di RSHS.
"Sekitar seminggu, Yosep baru dioperasi. Kurang lebih tiga hari penyembuhan di RSHS, dokter memperbolehkan pulang untuk penyembuhan di rumah. Tapi sampai di rumah ada pembengkakan di bekas operasinya, tidak bisa melihat, dan tidak bisa menelan makanan dan minuman," ujar Paman Yosep itu, Kamis (8/1).
Dikatakan Aang, keluarga memutuskan membawa Yosep ke RSUD Cianjur melihat kondisi Yosep itu. Di RSUD Cianjur, Yosep sempat dirawat selama tiga hari untuk pemulihan fisik sebelum dirujuk lagi ke RSHS Bandung. Sebab Yosep masih menjadi tanggungjawab rumah sakit di jalan Pasteur nomor 38 Bandung itu.
"Pas dicek di sana (RSHS. Red) Yosep tambah tidak bisa melihat. Yosep juga dipasang selang dan sampai sekarang belum pulih. Di kepala juga ada benjolan dan matanya dilakban," ujar Aang seraya menyebutkan Yosep tak mengikuti ujian akhir semester ganjil di sekolahnya.
Muhammad Yosep (13), warga RT 1/1, Kampung Cadas Malang, Desa Campaka Warna, Kecamatan Campaka Mulya, tak bisa sekolah pada semester genap lantaran sakit. Ia masih terbaring di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung selama sebulan ini untuk mendapatkan perawatan.
Penglihatan Yosep menjadi terganggu setelah menjalani operasi di RSHS Bandung pada 27 November 2014. Yosep yang duduk di bangku kelas enam SD itu menjadi tak bisa melihat setelah kembali dirawat di RSHS pada 9 Desember 2014.
Awalnya Yosep hanya ada benjolan di hidungnya. Kemudian diperiksa di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cianjur di poli saraf. Karena tidak ada fasilitas, Yosep kemudian dirujuk ke RSHS.
Adapun Yosep saat ini dirawat di ruang Kemuning lantai dua nomor 2.7.3. Yosep ditunggui neneknya, Asih (57) lantaran ibunya bekerja di Jakarta. Sedangkan ayahnya sudah menjadi almarhum. (cis)
