Arus Balik Lebaran 2014

Polisi di Garut Klaim Pemudik Tak Mau Antre Bikin Macet

MARAKNYA arus balik dari arah Tasikmalaya menuju Bandung menimbulkan kemacetan di jalur Limbangan - Malangbong dan jalur Kadungora-Tarogong-Cilawu.

Penulis: Muhamad Syarif Abdussalam | Editor: Dicky Fadiar Djuhud
DOKUMENTASI TRIBUN JABAR
Arus Kendaaan Jalur Kadungora-Leles Mulai Padat Arus lalu lintas kendaraan jalur Kadungora-Leles, Kabupaten Garut 

GARUT, TRIBUN - Maraknya arus balik dari arah Tasikmalaya menuju Bandung menimbulkan kemacetan di jalur Limbangan - Malangbong dan jalur Kadungora - Tarogong - Cilawu, Kamis (31/7/2014). Padatnya arus balik ini bahkan menghambat kendaraan di arus mudik yang berangsur berkurang.

Sebelumnya pada Rabu (30/7/2014), terjadi peningkatan arus balik dalam jumlah signifikan. Kemacetan akibat banyaknya kendaraan dari arah Tasikmalaya menyebabkan kemacetan di sepanjang kedua jalur utama, terutama pada malam sampai dini hari.

Pada malam harinya, kendaraan dari arah Singaparna yang memasuki Garutkota memilih melewati Jalan Ciledug sampai Jalan Cimanuk. Hal ini disebabkan penuhnya Jalan Sudirman yang menuju Bundaran Tarogong sebelum melanjutkan ke Leles dan Kadungora.

Akibat penyebaran arus balik ke jalur perkotaan ini, Jalan Papandayan, Jalan Cimanuk, dan beberapa jalan utama di perkotaan lainnya dipadati antrean kendaraan dari Tasikmalaya. Bundaran Simpang Lima pun penuh sesak kendaraan sebelum masuk ke Jalan Oto Iskandardinata yang menuju Tarogong yang juga disesaki kendaraan.

Kamis pagi sampai sore, antrean kendaraan terjadi di Jalan Sudirman di Garutkota menuju Bundaran Tarogong. Banyak kendaraan berpelat selain Z melaju di jalan-jalan perkotaan seperti Jalan Cimanuk, Jalan Ahmad Yani, Jalan Pembangunan, menuju Bundaran Tarogong.

Kasatlantas Polres Garut, AKP Asep Muslihat, mengatakan banyak pemudik yang menggunakan jalur lewat perkotaan Garut untuk menuju Bandung. Hal ini disebabkan anggapan bahwa Jalur Limbangan-Malangbong terlalu padat untuk dilalui.

"Jalan utama di kawasan kota tetap Jalan Sudirman. Adapun kendaraan yang lewat jalan lainnya di kota, itu kemauan para pemudik yang tidak mau mengantre di Jalan Sudirman. Akhirnya mereka memilih lewat jalan lain dan akhirnya bertemu di Simpang Lima," kata Asep.

Kepadatan lalu lintas dari arah Tasikmalaya, katanya, terlihat juga di jalur Limbangan-Malangbong sejak H+1. Namun demikian, jumlah kendaraan dari arah Bandung dinilai masih cukup banyak.

Seorang pemudik asal Riungbandung, Reza Priyana (29), mengatakan walaupun mudik dari Bandung ke Garut beberapa hari setelah Lebaran, dia menganggap kondisi lalu lintas dari arah Bandung tetap macet.

"Butuh waktu 9 jam dari Bandung untuk sampai ke Garut, biasanya 2 jam. Kemacetan ada di Nagreg sampai Leles. Belum tahu nanti arus baliknya seperti apa," kata Reza yang mudik bersama keluarganya tersebut menggunakan mobil. (sam)

Selengkapnya, bisa dibaca di Harian Pagi Tribun Jabar, Jumat (1/8/2014).

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved