Puluhan Pemudik Naik Bus dari Cimahi

CIMAHI, TRIBUN - Puluhan pemudik memadati kawasan Cimahi Mall sejak pagi hingga siang, Jumat (25/7/2014). Mereka fokus menunggu angkutan bus tujuan Tasikmalaya dan Wonosobo. Ada yang duduk di bangku seadanya ada pula yang berdiri di dekat pintu bus, menunggu pintu busnya dibuka.

"Busnya memang sudah ada tapi pintunya belum dibuka, jadi kami masih harus menunggu untuk pilih kursi," kata Hartono (33), salah seorang calon penumpang bus jurusan Wonosobo saat ditemui wartawan, Jumat (25/7/2014).

Sementara Rani (23) yang akan mudik menuju Salopa, Kabupaten Tasikmalaya, tampak lebih lesu. Pasalnya bus yang ditunggunya belum juga datang di lahan parkir Cimall itu. Padahal, sudah sejak dari jam 6 pagi ia beserta temannya menunggu di lokasi tersebut, hingga pukul 09.00 bus yang ditunggu belum juga muncul.

"Padahal saya juga sudah sengaja buru-buru pulang karena kebtulan majikan saya sudah beri ijin pulang," katanya.

Kepala Bidang Angkutan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Cimahi, Handiman mengatakan di Cimahi terdapat 360 unit angkutan umum dari 3 trayek yang disediakan. Namun trayek bus itu hanya jalur perlintasan sehingga kewenangannya pun hanya memeriksa surat uji KIR (kelayakan)yang dimiliki setiap bus dan kendaraan umum yang akan mengangkut pemudik lebaran.

Dijelaskannya beberapa angkutan bus yang membuka tiket karcis perusahaan otobis (PO) di Cimahi masih sedikit diantaranya  PO Rajawali, PO Kramat Jati, PO Bandung Expres, PO Budiman dan PO. Tunggal Daya.

"Jadi di Kota Cimahi ini belum ada yang membuka PO," katanya.


Ditegaskan Handiman, pada musim lebaran tahun ini pihaknya telah memeriksa segala surat-surat kelayakan jalannya setiap angkutan bus yang akan dijadikan angkutan mudik terutama persoalan KIR.

"Kami memeriksa KIR angkutan bus sebagai upaya antisipasi terjadinya kecelakaan dan penumpang tetap terlindungi," katanya. (ddh)