Para Pejabat Pemkot Bandung Sambangi Stadion GBLA Bandung Setelah Heboh Stadion Tak Terawat
Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) Bandung yang sempat diperbincangkan warganet karena terbengkalai
Penulis: Syarif Pulloh Anwari | Editor: Ichsan
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Syarif Pulloh Anwari
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) Bandung yang sempat diperbincangkan warganet karena terbengkalai, langsung ditanggapi Pemkot Bandung.
Pada Rabu (17/7/2019) siang, rencananya Pemkot Bandung akan meninjau langsung ke Stadion GBLA Bandung.
Dari pantauan Tribun Jabar di lokasi, sejumlah kendaraan roda empat dan roda dua dengan nopol berwarna merah sudah terparkir di depan pintu Gate X dan W atau Tribun VVIP stadion GBLA.
Namun saat Tribun Jabar memasuki lokasi tersebut, seorang yang mengenakan kemeja batik tidak memperbolehkan memasuki area tribun tersebut dengan dalih akan diadakan rapat terlebih dahulu dan dipersilakan menunggu diluar.
Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) hangat diperbincangkan warganet setelah cuitan akun twitter @dedihermayadi memperlihatkan kondisi memprihatinkan.
Dalam postingan akun @dedihermayadi pada 14 Juli 2019) sekitar pukul 14.56 WIB, memperlihatkan kondisi stadion yang tidak terawat.
• Robert Sebut Persib Bandung Masih Ada Grogi, Beruntung 2 Strateginya Berjalan Mulus
Di sekitar stadion sampah-sampah terlihat berserakkan dan rumput liar sudah menjulang tinggi.
Sementara, di dalam stadion, tepatnya kamar mandi, tempat buang air kecil untuk pria terlihat begitu kotor dengan debu.
Selain itu wastafel atau tempat mencuci tangan dari foto postingan nampak berlubang, keramik penampung airnya tidak ada dan kerannya pun tidak ada.
Dari pantauan Tribun Jabar pada Selasa (16/7/2019) sekitar pukul 10.00 WIB mencoba berkeliling di luar stadion tersebut, area luar stadion banyak ditumbuhi rumput liar setinggi pinggang orang dewasa.
• Klarifikasi Pemilik Museum yang Diakui Barbie Kumalasari sebagai Ayah Angkat, Mengaku Tak Kenal
Namun Tribun Jabar mendapati satu area sebuah gerbang menuju stadion GBLA bertulisan "Gedung Merah" di area itu ada papan petunjuk dengan tinggi kurang lebih 1,5 meter yang simbol area parkir namun dijadikan tempat lomba burung merpati.
Selain itu, tembok pembatasan stadion nampak roboh.
