Jokowi Tegur 4 Menteri Secara Terbuka saat Sidang Kabinet, Apa Ini Ada Kaitan dengan Kabinet Baru?
Presiden Joko Widodo menegur empat menterinya secara terbuka saat membuka sidang kabinet di Istana Bogor, Senin (8/7/2019).
TRIBUNJABAR.ID, JAKARTA - Presiden Joko Widodo menegur empat menterinya secara terbuka saat membuka sidang kabinet di Istana Bogor, Senin (8/7/2019).
Sementara momen sekarang ini, kabar politik di negeri ini tengah ramai membeicarakan soal kabinat baru, pasca terpilihnya kembali Jokowi dalam pemilihan presiden 2019.
Dikutip dari Kompas.com, pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla akan berakhir pada Oktober mendatang.
Kabinet baru segera dibentuk untuk menyokong periode kedua pemerintahan Jokowi bersama Ma'ruf Amin.
Meski pelantikan Jokowi-Ma'ruf sebagai presiden dan calon presiden baru berlangsung tiga bulan lagi, pembicaraan soal kabinet baru mulai bergulir.
• Menteri-menteri yang Ditegur Jokowi di Rapat Kabinet Paripurna, Tadi Siang
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa Muhaimin Iskandar menyebut bahwa Presiden Jokowi akan melakukan perbincangan khusus dengan para ketua umum parpol pengusung pada pertengahan Juli ini untuk membahas penyusunan kabinet baru.
Menjelang penyusunan kabinet baru itu, Presiden Jokowi menegur empat menterinya.
Teguran disampaikan Jokowi secara terbuka saat membuka sidang kabinet di Istana Bogor tersebut.
Jonan dan Rini
Presiden Joko Widodo awalnya menegur Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignatius Jonan serta Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno.
Teguran ini disampaikan karena impor yang tinggi di sektor minyak dan gas (migas).
Dalam rapat yang dihadiri menteri dan kepala lembaga itu, Presiden menunjukkan data impor yang dirilis Badan Pusat Statistik (BPS).
Nilai impor Januari-Mei turun 9,2 persen dibanding tahun sebelumnya.
Namun, Jokowi menilai angka tersebut belum memuaskan karena nilai impor masih tinggi, khusunya di sektor migas.
"Coba dicermati angka-angka ini dari mana kenapa impor jadi sangat tinggi, kalau didetailkan lagi migasnya ini naiknya gede sekali," kata Jokowi.