Ini 4 Fakta Kecelakaan maut Bus Rosalia Indah Vs Toyota Avanza yang Tewaskan 7 Penumpang

Kecelakaan yang melibatkan Toyota Avanza dan bus Rosalia Indah tersebut menyebabkan tujuh orang meninggal dunia.

istimewa/Tribunjateng.com
Petugas Polres Semarang saat mendatangi lokasi kejadian kecelakaan lalu lintas Toyota Avanza dengan Bus Rosalia Indah, Minggu (23/6/2019). 

TRIBUNJABAR.ID, SEMARANG - Sebuah kecelakaan maut terjadi di jalan utama Boyolali-Salatiga.

Kecelakaan yang melibatkan Toyota Avanza dan bus Rosalia Indah tersebut menyebabkan tujuh orang meninggal dunia.

Dilansir dari Kompas.com, Kanit Kecelakaan Satuan Lalu Lintas Polres Semarang Ipda Wardoyo menjelaskan, kecelakaan maut itu diduga akibat sopir avanza mengantuk.

Menurut keterangan saksi mata, Avanza melaju dari arah Boyolali menuju Salatiga dan tiba-tiba kehilangan kendali hingga melewati marka jalan.

Nahas, dari arah berlawanan, melaju bus Rosalia Indah. Jarak yang terlalu dekat membaut kecelakaan tak terhindarkan.

Keluar Jalur, Toyota Avanza Tabrak Rosalia Indah, 6 Tewas 1 Kritis

Tribun Jabar telah merangkum empat fakta kecelakaan ini:

1. Kronologi Kecelakaan

Ipda Wardoyo menjelaskan, mobil Avanza yang dikemudikan Imam Sholahudin (44), warga Jakarta Selatan, melaju dari arah Boyolali menuju Salatiga.

"Mobil tersebut oleng hingga melewati marka jalan dan melaju di arah yang berlawanan," kata Wardoyo seperti dikutip dari Antara, Minggu.

Sementara itu, dari arah berlawanan melaju bus Rosalia Indah bernomor polisi AD 1451 DF yang dikemudikan oleh Budi Priyanto, warga Mojolaban, Sukoharjo.

Jarak yang terlalu dekat membuat kecelakaan tak terhindarkan. Polisi dan warga sekitar segera mengevakuasi korban ke RSUD Kota Salatiga.

2. Avanza Oleng dan Terabas Marka Jalan

Berdasarkan keterangan para saksi mata dan hasi penyelidikan sementara, Imam diduga mengantuk saat melintas di wilayah Tengaran, Kabupaten Semarang.

Wardoyo mengatakan, Imam tidak bisa menguasai kendaraan yang dikemudikannya.

"Karena jarak terlalu dekat, tabrakan tidak terhindarkan," ujarnya.

Halaman
12
Sumber: Kompas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved