Pemudik Bermotor Mulai Padati Jalan Soekarno-Hatta, Rata-rata Berangkat Usai Salat Subuh

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - ‎Pemudik menggunakan roda dua mulai memadati Jalan Soekarno-Hatta Bandung menuju arah Cileunyi, Jumat (31/5). 

Pantauan Tribun, pemudik roda dua ini melaju dari arah barat, mereka tampak memadati jalur lambat Jalan Soekarno-Hatta.

Identitas pemudik bisa diketahui paling tidak dari plat nomor sepeda motor yang mayoritas berasal dari Jabodetabek maupun kota lainnya di Jabar seperti Kota Cimahi, Cianjur, Purwakarta hingga Karawang. Selain itu, umumnya mereka membawa barang bawaan lebih banyak.

Sani (40) dan istrinya, pemudik asal Kabupaten Purwakarta yang melintas di Jalan Soekarno-Hatta Bandung.

Ia hendak pergi ke Cilacap, Jawa Tengah bersama para kerabatnya menggunakan sepeda motor.

"Berangkat dari rumah sehabis Shalat Shubuh, mau ke Cilacap mudik ke rumah mertua, banyakan ini teman sekampung pakai motor," ujar Sani, karyawan swasta yang sudah libur.

Di ruas jalan itu, beberapa di antara mereka sempat berhenti di tempat penjualan asesoris pengendara roda dua yang berjualan di pinggir jalan untuk membeli kacamata‎.

"Berhenti dulu di sini karena mau beli kacamata, di jalan penuh debu khawatir ganggu penglihatan," ujar Johan (41), rekan Sani asal Purwakarta yang hendak ke Cilacap.

Hal senada dikatakan Deni (‎35) asal Cianjur. Ia bersama teman-temannya bekerja sebagai karyawan bank pemerintah di Kabupaten Cianjur.

Ia hendak pulang ke Kota Banjar hari ini.

"‎Saya juga berangkat sehabis Shalat Shubuh, kalau siang takutnya sudah macet dan itu berdampak ke waktu tempuh," ujar Deni yang saat ditemui tengah bersama adiknya.(*)