Persib Bandung

Robert Rene Alberts Kecewa Laga Persib Bandung vs Tira Persikabo Ditunda, Ini yang Dilakukan

Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts cukup kecewa dengan penundaan jadwal pertandingan Persib Bandung

Penulis: Ferdyan Adhy Nugraha | Editor: Ichsan
Tribunjabar/Ferdyan Adhy Nugraha
Supardi Nasir dan Robert Rene Alberts 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ferdyan Adhy Nugraha

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG  - Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts cukup kecewa dengan penundaan jadwal pertandingan Persib Bandung vs Tira Persikabo.

Seharusnya laga ini digelar pada Kamis (23/5/2019), namun karena tidak keluarnya izin dari pihak kepolisian, maka pertandingan dipastikan ditunda.

"Pertandingan selanjutnya ditunda, kami akan nantikan kapan jadwal baru dan jika tidak jelas kami akan fokus ke Semen Padang," ujar Robert Rene Alberts di Stadion Si Jalak Harupat, Sabtu (18/5/2019).

Untuk itu, pelatih asal Belanda ini akan meliburkan pemainnya pada Minggu (19/5/2019).

Setelah itu, ia akan fokus ke persiapan pertandingan selanjutnya.

"Besok kami libur dan akan kembali terus untuk lebih baik. Saya tidak suka gim ditunda," katanya.

Sebelumnya Pertandingan antara Persib Bandung vs Tira Persikabo yang seharusnya digelar pada 23 Mei 2019 di Stadion Si Jalak Harupat ditunda.

Titik Sumber Api Kembali Ditemukan di Pasar Kosambi Kota Bandung, Sumber Awal Kebakaran

Penundaan ini, kata general coordinator Panpel Persib Bandung, Budi Bram, disebabkan tidak turunnya izin dari pihak kepolisian.

"Bahwa pertandingan Persib lawan Tira Persikabo tidak direkomendasikan pada tanggal 23 Mei. Hal ini kami sudah dapat suratnya secara resmi dari pihak Polres Bandung, bahwa pertandingan tidak bisa digelar. Tidak diberikan rekomendasi intinya seperti itu," ujar Budi Bram di Stadion Si Jalak Harupat, Sabtu (18/5/2019).

Pelatih Persipura Jayapura Tak Mau Cari Kambing Hitam, Kekalahan Jadi Bahan Evaluasi

Alasan dibalik tak keluarnya izin pertandingan melawan Tira Persikabo adalah karena personel kepolisian sedang dikerahkan untuk mengamankan di tempat lain.

"Alasannya mungkin lebih ke masalah keamanan. Bukan karena tidak aman, tapi personel pengamanannya ya banyak di tempatkan di beberapa daerah, tidak hanya di wilayah Bandung, tapi juga di wilayah atau di sekitar. Itu saja mungkin," katanya.

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved